Mengenal Suku Maori di Selandia Baru dan Fakta Uniknya

Ilustrasi patung suku maori. Sumber: Meg Jerrard/unsplash.com

Suku Maori adalah masyarakat yang tinggal di Selandia Baru. Selandia Baru yang semula adalah wilayah terpencil, kemudian ditemukan oleh masyarakat Polenesia yang kemudian menetap di sana.

Penduduk asli Selandia Baru sendiri bernama Suku Moriori, sedangkan penduduk Polenesia yang menempati Selandia Baru bagian pantai timur kemudian disebut sebagai Suku Maori.

Lantas, apa itu Suku Maori dan bagaimana faktanya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

Mengenal Suku Maori

Ilustrasi suku maori. Sumber: Joseph Ken/pixabay.com

Semula, masyarakat Polenesia yang tinggal di Selandia Baru tidak bernama. Mereka menyebut sesamanya sebagai Iwi (tulang) atau simbol bahwa mereka berasal dari nenek moyang yang sama, yaitu bangsa Polenesia.

Nama Maori diberikan oleh orang Eropa yang kemudian berdatangan ke Selandia Baru. Maori berarti orang biasa.

Istilah Maori digunakan masyarakat Eropa untuk membedakannya dengan penduduk asli Selandia Baru.

Fakta Unik Suku Maori

Suku Maori memiliki banyak kebiasaan unik yang menjadi ciri khas sekaligus identitasnya. Adapun fakta unik dari Suku Maori adalah sebagai berikut.

1. Perkawinan Campuran dengan Suku Moriori

Suku Maori asli memiliki ciri-ciri layaknya masyarakat Polenesia pada umumnya. Tetapi, karena hidup bersama dan berbaur dengan Suku Moriori membuat mereka memiliki ciri yang dipadukan dengan bangsa Melanesia.

Suku Maori memiliki rambut warna hitam gelombang layaknya bangsa Polenesia. Namun, mereka kerap mengenakan kapur untuk mewarnai rambut yang menghasilkan warna merah merona.

2. Seni Tato

Salah satu budaya asli Suku Maori adalah seni tato. Tato khas Maori memiliki bentuk spiral. Masyarakat setempat menyebutnya dengan Ta Miki atau menyerang.

Masyarakat Maori biasanya menggambar tato di area pantat, mami, serta wajah. Namun, kaum perempuan kebanyakan menggambarnya pada leher bagian belakang, bibir, serta dagu.

Bagi Suku Maori, mereka mulai bisa menggunakan tato saat berusia dewasa untuk menyimbolkan perjalanan hidupnya.

Menurut Sari dalam Kombinasi Motif Tato Dayak dan Tato Maori pada Busana Evening, Suku Maori memiliki bentuk tato yang mirip dengan masyarakat Dayak.

3. Memiliki Salam Khas

Setiap negara umumnya memiliki gaya salam yang berbeda. Indonesia misalnya, salam dengan berjabat tangan.

Berbeda dengan Suku Maori, salam mereka cukup unik, yaitu dengan bersentuhan hidung. Salam di hidung dilakukan agar rasa kekeluargaan di antara mereka semakin erat.

4. Tari Haka

Tari Haka adalah tarian khas Suku Maori. Tarian ini termasuk tari yang berfungsi untuk menyambut tamu.

Meski untuk penyambutan, tarian ini memiliki gerakan yang khas, yaitu berekspresi seram dan tegang untuk menakuti penonton.

Haka merupakan perlambangan dari kekuatan serta persatuan Suku Maori, sehingga mereka sangat bangga saat melakukan pertunjukan tari tersebut. Sebab, mereka berniat menunjukkan bahwa masyarakatnya sangat rukun.

5. Keterampilan Menenun dan Mengukir

Suku Maori termasuk masyarakat yang lihai dalam persoalan tenun kain serta mengukir. Tato adalah bagian seni ukir mereka yang khas. Nah, itulah fakta lengkap mengenai Suku Maori. Hal tersebut menandakan bahwa setiap penduduk asli di berbagai negara memiliki identitas dan ciri khasnya yang unik. [ENF]