Mengenal Tokoh-Tokoh Sarekat Islam beserta Kontribusinya

Ilustrasi: tokoh Sarekat Islam. Sumber: zhang kaiyv/Pexels.com

Sarekat Islam atau SI adalah salah satu pergerakan massa yang terjadi tahun 1900-an. Seiring berjalannya waktu, Sarekat Islam semakin berkembang menjadi organisasi yang besar, salah satunya karena tokoh-tokoh Sarekat Islam berkontribusi sangat baik dalam SI.

Pembahasan lebih lanjut, simak dalam artikel berikut!

Tokoh Sarekat Islam

Ilustrasi: tokoh Sarekat Islam. Sumber: Hugo Heimendinger/Pexels.com

Anggit Rizkianto dalam buku berjudul Jalan Dakwah Sarekat Islam menjelaskan bahwa organisasi Sarekat Islam banyak disokong kaum intelektual di Indonesia. Inilah beberapa tokoh dari organisasi Sarekat Islam beserta kontribusinya:

1. KH. Samanhudi

Tokoh KH. Samanhudi adalah pendiri Sarekat Islam Dagang Islamiyah. Organisasi ini sebagai wadah para pengusaha batik yang ada di Surakarta.

Ia mendirikan Sarekat Dagang Islam pada 1911 dengan tujuan mewujudkan cita-cita yang diinginkan. KH. Samanhudi ingin pedagang pribumi memiliki organisasi sendiri.

2. HOS Cokroaminoto

Tokoh HOS Cokroaminoto adalah pahlawan nasional dan terkenal dengan julukan Bapak Bangsa. Ia menjadi pemimpin Sarekat Islam sejak tahun 1914 sampai akhir hayatnya.

Pada 1912, ia pernah memberi saran kepada KH. Samanhudi untuk mengubah nama Sarekat Dagang Islam (SDI) berubah menjadi Sarekat Islam (SI).

3. Abdul Muis

Abdul Muis merupakan anggota pengurus besar SI. Abdul Muis terus mengusahakan pengajaran dan pendidikan bagi masyarakat Indonesia, utamanya kaum Islam.

4. Semaoen

Tokoh Semaoen termasuk murid dari HOS Cokroaminoto dan muncul sebagai bumiputera pertama yang menjadi propaganda serikat buruh. Ia sudah menjabat SI pada usia 15 tahun di Cabang Surabaya.

5. Alimin

Alimin adalah salah satu tokoh yang cukup berpengaruh dalam Sarekat Islam yang didirikan oleh KH. Samanhudi. Alimin bergabung bersama SI Merah dengan asas sosialis komunis ketika SI pecah menjadi dua.

Alimin adalah anggota Dewan Konstituante yang bertugas, salah satunya menetapkan UUD bagi NKRI.

6. Suryopranoto

Suryopranoto adalah tokoh Sarekat Islam yang juga anggota SI aktif. Ia mendirikan kelas untuk memahami dasar Islam, bukan paham komunis. Namun, ia pernah dipenjara selama 3 bulan sebab tulisannya dalam surat kabar SI.

7. Haji Agus Salim

Tokoh Haji Agus Salim bergabung dengan Sarekat Islam dan ia menjadi pengurus aktif. Haji Agus Salim pernah mendirikan Tabloid Neraca tahun 1917. Dari sinilah, ia selalu menuangkan segala idenya yang cemerlang.

Itulah tokoh Sarekat Islam beserta kontribusinya yang perlu diketahui. Semoga membantu! (Ek)