Konten dari Pengguna

Mengenal Zaman Tertua yang Ada di Bumi secara Geologis

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
17 November 2023 20:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Zaman Tertua yang Ada di Bumi secara Geologis. Foto: dok. Unsplash/Scott Umstattd
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Zaman Tertua yang Ada di Bumi secara Geologis. Foto: dok. Unsplash/Scott Umstattd
ADVERTISEMENT
Zaman tertua yang ada di Bumi secara geologis adalah zaman arkaekum. Pada zaman ini, Bumi masih belum terbentuk padat sempurna seperti saat ini. Selain itu, masih ada banyak lagi ciri lainnya yang dimiliki Bumi ketika zaman arkaekum.
ADVERTISEMENT
Dengan mengenal zaman arkaekum sebagai zaman tertua yang ada di Bumi, pengetahuan tentang sejarah perkembangan pembentukan Bumi dapat terus bertambah.

Zaman Tertua yang Ada di Bumi secara Geologis

Ilustrasi Zaman Tertua yang Ada di Bumi secara Geologis. Foto: dok. Unsplash/Federico Scarionati
Secara geologi, pembentukan Bumi dari awal hingga saat ini di mana telah layak ditempati oleh makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan, bahkan tumbuhan, terbagi menjadi empat zaman.
Pembagian zaman atau periode pembentukan Bumi ini merupakan periodisasi atau pembabakan sejarah. Zaman tertua yang ada di Bumi secara geologis adalah zaman arkaekum.
Pembahasan lengkap mengenai zaman arkaekum sebagai zaman paling tua dijelaskan dalam buku berjudul Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia dari Era Klasik sampai Kontemporer yang disusun oleh Adi Sudirman (2019: 19).
Dalam buku tersebut, disebutkan bahwa zaman arkaekum merupakan masa awal pembentukan Bumi dari inti sampai kulit Bumi. Pada zaman arkaekum, kondisi Bumi belum stabil dan masih berbentuk planet bola gas yang sangat panas.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut juga sesuai dengan yang disebutkan dalam buku berjudul Teori Ilmu Kealaman Dasar Kajian untuk Mahasiswa Pendidikan Guru dan Akademis yang disusun oleh Darmawan Harefa, S.Pd., M.Pd. (2020: 93).
Dikutip dari dalam buku tersebut, zaman arkaekum merupakan zaman ketika Bumi masih berbentuk bola pijar yang terus berputar pada porosnya. Tanah dan daratan serta lautan belum terbentuk, iklim dan cuaca juga tidak stabil.
Selain itu, saat zaman arkaekum berlangsung, Bumi memiliki udara yang sangat panas sehingga tidak memungkinkan adanya kehidupan, baik makhluk bersel satu, mikroorganisme, hewan, tumbuhan, maupun manusia.
Maka dari itu, pada zaman arkaekum, Bumi belum dapat dijadikan sebagai tempat tinggal yang layak bagi makhluk hidup. Zaman arkaekum terjadi sekitar kurang lebih 2.500 juta tahun yang lalu.
ADVERTISEMENT
Demikian pembahasan tentang zaman tertua yang ada di Bumi secara geologis atau zaman arkaekum. Dengan pembahasan ini, wawasan tentang pembentukan Bumi dapat terus berkembang. (DAP)