Mengetahui Contoh Revolusi Sosial di Indonesia dan Dunia

Ilustrasi : Contoh Revolusi Sosial. Sumber: Jakayla Toney/Pexels.com

Revolusi sosial merupakan usaha untuk melakukan perubahan dalam struktur masyarakat kolonial-feodal menuju tatanan masyarakat yang lebih demokratis dan berkeadilan. Sementara, contoh revolusi di Indonesia dan dunia sangat beragam.

Sederhananya, revolusi sosial terjadi sebab ketidakpuasan masyarakat akan situasi dan kondisi saat ini sehingga masyarakat mengarahkan kepada sistem kekuasan yang tidak cocok. Lebih jelasnya, simak ulasan di bawah ini!

Contoh Revolusi Sosial di Indonesia dan Dunia

Ilustrasi: Contoh Revolusi Sosial. Sumber: just baf/Pexels.com

Perlu diketahui contoh revolusi sosial muncul bukan hanya di Indonesia namun juga di dunia. Beberapa contohnya, yaitu:

1. Munculnya Peristiwa Herbert Scheele

Dr. Monty P. Satiadarma, dkk. dalam buku berjudul Rahasia Ketangguhan Mental Juara Christian Hadinata menjelaskan bahwa revolusi sosial pada 1965 dan 1998 adalah salah satu bentuk kronosistem.

Saat Indonesia belum lama mengalami revolusi sosial 1965, muncul peristiwa Herbert Schele yang sangat terkenal di Senayan pada 1967. Wasit kehormatan Federasi Bulu Tangkis Internasional (IBF, sekarang BWF), Herbert Scheele, menghentikan pertandingan Indonesia vs Malaysia (dalam kedudukan 3-4 untuk Malaysia).

Pasalnya, para penonton dinilainya terlalu berlebihan dan mengganggu pemain. IBF memutuskan Malaysia sebagai juara setelah Indonesia menolak bermain di dua pertandingan sisa di tempat netral, Selandia Baru.

Kemudian, muncul atlet muda Indonesia, Rudy Hartono Kurniawan, yang baru berusia 18 tahun namun mampu menghancurkan perlawanan atlet Malaysia yang lebih senior dan berpengalaman.

2. Proklamasi 17 Agustus 1945

Ketika negara Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, pada masa inilah Indonesia mengalami revolusi sosial. Proklamasi yang dilaksanakan menunjukkan bahwa bangsa Indonesia telah merdeka. Artinya, sudah bebas dari penjajah.

Kemudian, mengubah struktur pemerintahan kolonial ke pemerintahan nasional. Maka, berbagai perubahan mengikuti, misalnya lembaga keluarga, sosial, politik, serta ekonomi.

3. Peristiwa 3 Daerah

Revolusi sosial yang terjadi di Tegal, Brebes, dan Pemalang pada bulan Oktober-Desember 1945 merupakan bentuk sakit hati masyarakat kepada pejabat dan penguasa daerah, perangkat desa, hingga camat.

Hal ini terjadi akibat monopoli pangreh praja atau pejabat pemerintahan daerah pada birokrasi. Salah satu masalah yang terjadi adalah tidak meratanya irigasi oleh pangreh praja. Kemudian, muncul perpecahan yang tidak bisa dielakkan.

4. Revolusi Mesir

Pada tahun 2011, telah terjadi revolusi Mesir dengan adanya demonstrasi secara besar-besaran. Hal ini menuntut Presiden Hosni Mubarak yang sudah berkuasa selama 30 tahun untuk melepaskan jabatannya.

Protes bukan hanya lewat demonstrasi, namun juga media sosial. Kala itu pemerintah berusaha meredam demonstrasi dan memberhentikan saluran internet. Kemudian, revolusi berakhir dengan jatuhnya Hosni Mubarak.

5. Revolusi Perancis

Terjadi pada tahun 1789-1799 di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte. Revolusi ini adalah salah satu revolusi besar di dunia yang bisa mengubah tatanan kehidupan masyarakat, utamanya warga Perancis.

Dampak yang dihasilkan dengan revolusi Perancis banyak menimbulkan perubahan yang signifikan terhadap perkembangan sejarah modern. Penyebab utama revolusi Perancis, yakni ketidakpuasan terhadap ancien regime kala itu.

Itulah contoh revolusi sosial yang ada di Indonesia dan dunia. Semoga membantu! (Ek)