Mengetahui Konsep Tempat Geografi yang Jarang Diketahui Orang

Ilustrasi: Konsep Tempat Geografi. Sumber: John-Mark Smith/Pexels.com

Konsep tempat geografi digunakan untuk menyebutkan wilayah, seperti jalur, area, maupun titik di Bumi atau planet yang lain. Konsep tempat dalam geografi ternyata berbeda dengan konsep geografi yang lainnya.

Supaya semakin paham, simak dalam penjelasan di bawah ini!

Konsep Tempat Geografi

Ilustrasi: Konsep Tempat Geografi. Sumber: Catarina Sousa/Pexels.com

Hartono dalam buku berjudul Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta menjelaskan bahwa tempat bisa mencerminkan karakter fisik juga sosial pada suatu daerah.

Suatu tempat dibentuk oleh karakter fisik, misalnya jenis tanah, iklim, tata air, flora, fauna, dan morfologi, serta manusia yang hidup di dalamnya, mulai dari jumlah penduduk, perkembangan penduduk, kepadatan, pendidikan, kebudayaan, hingga pendapatan.

Nama tempat bisa mencerminkan kondisi atau identitas pada suatu daerah secara spesifik. Jika seseorang menyebut nama gunung atau teluk, pasti sudah terbayangkan bagaimana kondisi alam juga manusianya.

Karakteristik dalam Konsep Tempat Geografi

Tempat juga bisa mencerminkan kondisi umum sesuai prinsip kesamaan fisik atau manusianya, misalnya gurun, plato, pertanian hortikultura, daratan, hutan, perkebunan, metropolitan, hingga pedesaan.

Seluruh tempat yang ada di permukaan Bumi mempunyai karakteristik khusus. Karakteristik atau ciri khas suatu tempat bisa terlihat dengan jelas atau bisa pula tidak bisa dilihat dengan jelas.

Setiap unsur yang terdapat pada lokasi tersebut memberi karakter tertentu sehingga bisa dibedakan dari daerah yang lainnya. Dalam menggambarkan maupun mengkaji suatu tempat, geografi senantiasa melihat karakteristik fisik juga manusianya.

Karakteristik fisik asalnya dari proses yang sifatnya alami, seperti proses geografis, atmosfir, hidrologis, serta biologis yang menghasilkan bentuk lahan, iklim, tata air, tanah, vegetasi alami, dan kehidupan faunanya.

Sementara itu, karakteristik manusia merupakan semua bentuk pemikiran dan aktivitas manusia sebagai cerminan adaptasi manusia kepada lingkungannya.

Termasuk di dalamnya adalah jumlah dan komposisi penduduk, perkembangan penduduk, jaringan transportasi, pola pemukiman, serta komunikasi sebagai cerminan interaksi manusia dengan sesamanya.

Aspek Mengkaji Konsep Tempat Geografi

Ketika mengkaji suatu tempat, orang bisa melihatnya dari dua aspek, yakni site dan situasi. Site berkaitan dengan kondisi internal suatu tempat maupun daerah, misalnya keadaan tanah, iklim, penduduk, topografi, dan semua sumber daya yang terkandung di dalamnya.

Sedangkan, situasi merupakan kondisi eksternal suatu lokasi atau kondisi suatu tempat jika dibandingkan dengan kawasan lain atau tempat sekitarnya.

Demikianlah penjelasan tentang konsep tempat geografi. Semoga bermanfaat! (Ek)