Konten dari Pengguna

Mengetahui Nama Ibu Kota Bali beserta Sejarahnya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
19 April 2023 15:51 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi nama ibu kota bali (Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi nama ibu kota bali (Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sebagai pulau yang terkenal dengan berbagai destinasi wisatanya, tentunya kita wajib mengetahui nama ibu kota Bali beserta sejarah yang dimilikinya.
ADVERTISEMENT
Bali merupakan sebuah pulau yang terletak di antara pulau Jawa dan Lombok, yang terkenal dengan keindahan alamnya serta keunikan budayanya.

Nama Ibu Kota Bali beserta Sejarahnya

Ilustrasi nama ibu kota bali (Pixabay)
Mengutip situs baliprov.go.id, Bali sebelumnya merupakan bagian dari Provinsi Sunda Kecil bersama dengan Lombok, Sumbawa, Sumba, Flores, dan Timor.
Pada tahun 1958, Bali resmi menjadi provinsi sendiri dengan ibu kota Singaraja. Kemudian, pada tahun 1960, ibu kotanya berpindah ke Denpasar.
Saat ini, Denpasar adalah ibu kota Provinsi Bali, Indonesia. Kota ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya, dengan banyak fakta menarik tentang kota ini yang mungkin tidak diketahui oleh banyak orang.
Berikut ini adalah lima fakta sejarah menarik tentang Denpasar:

1. Awal Mula Nama Denpasar

Nama Denpasar berasal dari kata "den" yang artinya utara dan "pasar" artinya pasar.
ADVERTISEMENT
Awalnya, wilayah Denpasar merupakan sebuah taman milik Raja Badung. Kota ini didirikan oleh I Gusti Ngurah Made Pamecutan dan mulai resmi menjadi kota secara administratif pada tahun 1788.

2. Tumbuhnya Pengaruh Belanda

Pada akhir abad ke-19, Belanda menguasai Bali dan Denpasar menjadi pusat administrasi Belanda di pulau tersebut.
Pada masa ini, banyak bangunan-bangunan bergaya Eropa dibangun di kota ini, seperti gedung pemerintahan, gereja, dan rumah-rumah Belanda yang masih bisa ditemukan hingga saat ini.

3. Peran Strategis Selama Perang Dunia II

Selama Perang Dunia II, Denpasar memiliki peran yang sangat strategis karena merupakan tempat penyeberangan laut antara Bali dan Jawa.
Pada tahun 1942, Jepang berhasil merebut Bali dan membuat Denpasar sebagai pusat administrasi mereka di pulau tersebut.

4. Tumbuhnya Budaya Bali Modern

Sejak tahun 1950-an, Denpasar telah menjadi pusat seni, budaya, dan pendidikan di Bali. Kota ini menjadi rumah bagi banyak seniman dan budayawan Bali modern yang terkenal.
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa dekade terakhir, Denpasar telah berkembang pesat menjadi pusat perdagangan, bisnis, dan pariwisata di Bali.

5. Bangunan Sejarah yang Menarik

Denpasar memiliki banyak bangunan sejarah yang menarik, seperti Museum Bali dan Puri Pemecutan.
Museum Bali memiliki koleksi seni dan budaya Bali yang kaya, sedangkan Puri Pemecutan adalah bekas istana kerajaan Bali dan sekarang digunakan sebagai pusat seni dan budaya.
Selain itu, terdapat pula Pasar Badung yang merupakan pasar tradisional besar di Bali serta tempat yang sempurna untuk mencicipi makanan dan kerajinan khas Bali.
Demikianlah lima fakta sejarah menarik tentang Denpasar, ibu kota Provinsi Bali. Kota ini memiliki warisan budaya yang kaya dan memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia.
Itulah nama ibu kota Bali beserta fakta sejarahnya. Dari keindahan alam hingga kekayaan budaya, Bali memang memiliki segalanya untuk memikat hati wisatawan.
ADVERTISEMENT