Mengetahui Sejarah Pendiri Kerajaan Perlak dan Peninggalannya

Ilustrasi Pendiri Kerajaan Perlak. Sumber: Unsplash

Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah adalah pendiri Kerajaan Perlak. Beliau juga merupakan raja pertama di kerajaan tersebut.

Dikutip dari buku Sejarah Peradaban Islam Terlengkap, Kerajaan Perlak merupakan kerajaan Islam paling tua di Indonesia. Kerajaan ini berdiri pada tahun 840 Masehi dan berakhir karena bergabung dengan Kerajaan Samudra Pasai pada 1292 Masehi.

Pendiri Kerajaan Perlak adalah Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah. Ada banyak pelajaran yang dapat diambil dari sejarah berdirinya kerajaan satu ini.

Sejarah Pendiri Kerajaan Perlak

Ilustrasi Pendiri Kerajaan Perlak. Sumber: Unsplash

Kerajaan Perlak merupakan kerajaan Islam paling tua di Nusantara. Kerajaan tersebut berdiri di wilayah pesisir timur Aceh yang dibangun sejak 840 sampai 1292 Masehi.

Nama Perlak diambil dari nama kayu, yaitu Kayu Perlak, yang merupakan kayu khas daerah Perlak. Kerajaan Perlak juga terkenal dengan hasil alamnya berupa kayu yang sering digunakan sebagai bahan pembuat kapal.

Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah adalah raja pertama dari Kerajaan Perlak yang juga merupakan pendirinya. Beliau menjabat raja pada tahun 864 Masehi.

Setelah beliau meninggal, pemimpin kerajaan digantikan oleh Sultan Alaidin Saiyid Maulana Alaidin Syaid yang memerintah sampai tahun 888 Masehi dan dilanjutkan oleh Sultan Alaiddin Syed Maulana Abbas Syah yang berkuasa selama 25 tahun.

Situasi yang tidak kondusif karena adanya perang saudara antara Ahlus Sunnah wal Jamaah dengan pengikut Syiah menyebabkan tidak diadakan pelantikan sultan baru hingga 3 tahun setelah wafatnya sang raja.

Konflik mereda setelah 2 tahun lamanya dan sultan baru dilantik, yaitu Syed Maulana Ali Mughayat Syah.

Peninggalan Kerajaan Perlak

Adapun peninggalan dari Kerajaan Perlak adalah sebagai berikut:

Itu dia sekilas mengenai sejarah pendiri Kerajaan Perlak dan peninggalannya.(LAU)