Mitos Waduk Gondang yang Belum Banyak Diketahui

Ilustrasi Mitos Waduk Gondang, Foto: Unsplash/Sue Winston

Waduk Gondang di Lamongan, Jawa Timur, adalah bendungan irigasi, sekaligus destinasi wisata alam. Namun, di balik keindahannya yang memukau, terdapat mitos Waduk Gondang yang belum banyak diketahui masyarakat luas.

Mengutip buku Legenda dan Mitos dari Berbagai Budaya di Dunia, oleh Arinil Janah, (2023: 25), mitos adalah jenis cerita lisan atau tulisan yang berkaitan dengan asal-usul alam semesta, dewa-dewi, makhluk mitologis, atau penciptaan dunia.

Mitos Waduk Gondang

Ilustrasi Mitos Waduk Gondang, Foto: Unsplash/James Armes

Waduk Gondang tidak hanya indah memukau dengan pepohonan rindang dan gemericik airnya. Warga setempat dan pengunjung percaya bahwa waduk ini menyimpan misteri.

Berikut adalah beberapa mitos Waduk Gondang yang melegenda di kalangan masyarakat setempat:

1. Siluman Ular dan Lumpur Pengisap

Masyarakat sekitar Waduk Gondang masih meyakini keberadaan makhluk gaib berupa siluman ular raksasa yang menghuni wilayah perairan tersebut.

Kepercayaan mengenai adanya lumpur pengisap di dasar waduk juga menambah suasana mistis kawasan ini. Warga meyakini bahwa sebelum waduk dibangun, tempat ini merupakan aliran sungai.

Ketika waduk mulai dibendung, bekas pusaran air dari sungai berubah menjadi lubang lumpur yang konon bisa menyeret apa pun yang terlalu dekat ke dasarnya.

2. Naga Terbang

Misteri Waduk Gondang juga diperkuat dengan kisah tentang makhluk legendaris berupa naga terbang yang muncul dari balik kabut atau awan tebal di atas permukaan waduk.

Menurut kepercayaan masyarakat, penampakan naga ini bukanlah hal biasa, melainkan pertanda akan terjadinya sebuah peristiwa besar. Entah itu kecelakaan, bencana, atau bahkan kematian mendadak di sekitar area waduk.

Penampakan tersebut kerap dikaitkan dengan perubahan cuaca mendadak atau malam-malam tertentu yang bertepatan dengan purnama atau hari-hari keramat menurut penanggalan Jawa.

Oleh karena itu, pengunjung diimbau untuk selalu berhati-hati, terutama pada waktu-waktu khusus tersebut.

Demikianlah mitos Waduk Gondang yang menyeramkan. Mitos ini menambah daya tarik sekaligus mengingatkan kita akan pentingnya menghormati alam dan kearifan lokal yang menyertainya. (Nab)

Baca Juga: Mitos Jembatan Jirak yang Konon Berbahaya