Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Nama-nama Manusia Purba yang Ditemukan di Indonesia dan Ciri-cirinya
25 Oktober 2024 15:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Fosil manusia purba ditemukan di Indonesia dan sebarannya pun dilengkapi dengan penemuan kebudayaan dan alat-alat. Bahkan tak hanya fosil, namun terdapat nama-nama manusia purba yang dapat diketahui dengan ciri-cirinya.
ADVERTISEMENT
Manusia purba berada di bumi sejak zaman Pleistosen, kemudian mengalami evolusi sesuai dengan keadaan alam dan kebutuhan manusia.
Nama-nama Manusia Purba
Dikutip dari situs kebudayaan.kemdikbud.go.id terdapat nama-nama manusia purba yang ditemukan di Indonesia .
1. Meganthropus Paleojavanicus
Jenis manusia purba Meganthropus Paleojavanicus memiliki ciri-ciri rahang yang tegap dengan geraham yang besar, tulang pipi tebal, dan kening yang menjorok ke depan dengan tonjolan ke belakang.
2. Pithecanthropus Mojokertensis
Jenis manusia purba ini merupakan fosil yang paling tua di Indonesia. Fosil ini berada di Mojokerto, dan ditemukan oleh G. H. R Von Koenigswald pada tahun 1936.
ADVERTISEMENT
Diketahui manusia purba Pithecanthropus Mojokertensis hidup di masa Pleistosen awal, tengah, dan akhir. Di mana fosil manusia purba ini hanya dapat ditemukan di daerah Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Manusia purba ini memiliki ciri-ciri berbadan tegap dan tingginya sekitar 160-180 cm, memiliki alat pengunyah yang kuat, tulang kening yang tebal, isi tengkorak diperkirakan antara 750-1300 cc, dan belum memiliki tulang dagu.
3. Pithecanthropus Erectus
Jenis manusia purba ini ditemukan di lembah Bengawan Solo, Desa Trinil, Jawa Tengah oleh Eugene Dubols pada tahun 1891. Nama Pithecanthropus Erectus memiliki arti nama yaitu manusia kera yang berjalan tegak lurus dan dipandang sebagai spesies awal kehidupan manusia.
Ciri-ciri dari manusia purba ini berbentuk tubuh yang kecil, tinggi badan sekitar 160-180 cm, volume otak sekitar 750-950 cc, rahangnya menonjol ke depan, dan terdapat tonjolan kening di dahi.
ADVERTISEMENT
4. Pithecanthropus Soloensis
Jenis manusia purba ini ditemukan oleh G. H. R Von Koenigswald, Ter Haar, dan Oppenoorth di Desa Ngandong, Jawa Tengah. Nama Pithecanthropus Soloensis dipilih karena memiliki arti kandungan yaitu kera dari Solo.
Ciri-ciri dari manusia purba ini yaitu tengkorak lonjong, tebal, dan padat, memiliki rongga mata yang sangat panjang.
5. Homo Wajakensis
Jenis manusia purba ini ditemukan di Desa Wajak, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur oleh Van Rietschoten pada tahun 1889. Penemuan manusia purba ini juga menjadi yang pertama di Asia.
Ciri-ciri dari manusia purba Homo Wajakensis ialah memiliki volume otak sekitar 1630 cc, memiliki tulang tengkorak, mukanya datar dan lebar, rahangnya tergolong padat, serta tingginya hanya sekitar 173 cm.
6. Homo Floresiensis
Fosil manusia purba ini ditemukan di Flores, Nusa Tenggara. Penemuan manusia purba ini sempat menjadi bahan perbincangan karena para ahli menilai bahwa manusia purba Homo Floresiensis merupakan nenek moyang negara Indonesia.
ADVERTISEMENT
Jenis manusia purba ini memiliki ciri-ciri tinggi badan mencapai 1 meter, bentuk dahi yang sempit, tengkorak kepala yang kecil, dan tulang rahang yang menonjol.
7. Homo Soloensis
Jenis manusia purba ini ditemukan oleh Ter Haar, Oppenoorth, dan G. H. R Von Koenigswald sejak tahun 1931-1933 di daerah Sangiran, Jawa Tengah. Manusia purba Homo Soloensis diketahui hidup sekitar 300 ribu hingga 900 ribu tahun yang lalu.
Ciri-ciri manusia purba ini yaitu volume otaknya mencapai 1000-1300 cc, tinggi badan mencapai 210 cm, dan memiliki struktur tulang wajah yang tidak mirip dengan manusia kera.
Demikian hal di atas merupakan nama-nama manusia purba dan ciri-cirinya yang ditemukan di Indonesia. (Sis)
ADVERTISEMENT