Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Nilai-Nilai Pancasila Bersifat Subjektif Artinya Apa? Ini Penjelasan Lengkapnya
9 September 2024 14:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang dijadikan sebagai pandangan hidup seluruh rakyat Indonesia. Nilai-nilai Pancasila bersifat subjektif artinya berada pada individu dan kelompok yang mengemban serta mendukung penerapan nilai-nilai tersebut.
ADVERTISEMENT
Nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila harus diterapkan baik dalam menjalani kehidupan maupun dalam pelaksanaan pemerintahan Indonesia.
Nilai-Nilai Pancasila Bersifat Subjektif Artinya Apa?
Mengutip buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SD/MI, Maulana Arafat Lubis, dkk (2022: 190), nilai-nilai Pancasila bersifat subjektif artinya nilai Pancasila terletak pada pembawa dan pendukung nilai Pancasila, yaitu masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.
Pancasila merupakan nilai yang selaras dengan hati nurani rakyat Indonesia, karena berasal dari kepribadian bangsa itu sendiri. Nilai yang terdapat dalam Pancasila meliputi nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan .
Nilai Ketuhanan
Nilai ketuhanan mencerminkan bahwa bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan yang Maha Esa. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang religius dan membebaskan rakyatnya untuk memeluk dan beribadah sesuai agamanya.
ADVERTISEMENT
Nilai Kemanusiaan
Indonesia menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai makhluk yang beradab. Sila kemanusiaan mencakup nilai kesadaran moral serta perilaku manusia yang didasari oleh hati nurani, yang berhubungan dengan norma-norma dan budaya yang berlaku.
Nilai Persatuan
Nilai persatuan berarti bawah seluruh rakyat Indonesia bersatu tanpa memandang suku, ras, agama, bahasa, dan latar belakang budaya lainnya. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dengan berbagai macam keberagaman.
Nilai Kerakyatan
Nilai kerakyatan dalam Pancasila mengandung makna setiap warga Indonesia memiliki hak, kewajiban, dan kedudukan yang sama. Selain itu nilai ini juga menunjukkan pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga-lembaga perwakilan
Nilai Keadilan
Nilai keadilan berarti bahwa setiap orang harus diperlakukan secara adil dan beradab berdasarkan Hak Asasi Manusia. Nilai ini bertujuan untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang adil dan makmur.
ADVERTISEMENT
Nilai-nilai Pancasila bersifat subjektif artinya bahwa setiap nilai yang terkandung terletak dalam diri setiap individu. Nilai pancasila diterapkan untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang lebih baik.