Konten dari Pengguna

Pancasila Sebagai Ideologi Negara Memiliki Dimensi Idealis, Ini Pembahasannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
23 September 2024 22:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis. Unsplash.com/Mufid-Majnun
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis. Unsplash.com/Mufid-Majnun
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pancasila, yang merupakan dasar negara Indonesia, memiliki peran penting sebagai ideologi yang menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga, pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari journal.universitassuryadarma.ac.id, Pancasila Sebagai Ideologi Negara dan Hak Asasi Manusia dalam Menjaga Keutuhan NKRI, Suryatni L, 2018, sebagai ideologi, Pancasila memiliki dua dimensi utama, yaitu dimensi idealis dan dimensi praktis.

Pancasila Sebagai Ideologi Negara Memiliki Dimensi Idealis

Ilustrasi Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis. Unsplash.com/Mufid-Majnun
Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis artinya, sebagai ideologi, Pancasila tidak hanya berfungsi sebagai landasan konstitusi, tetapi juga menjadi pemandu dalam pembentukan moral dan karakter bangsa.
Ideologi Pancasila mengintegrasikan nilai-nilai kebudayaan, tradisi, serta sejarah perjuangan Indonesia yang kaya dan beragam.
Pancasila dirumuskan oleh para pendiri bangsa sebagai landasan filosofis yang memuat lima prinsip utama.
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Lima sila ini menjadi panduan untuk mencapai cita-cita luhur bangsa, yaitu masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.
Dimensi idealis Pancasila merujuk pada nilai-nilai dasar yang bersifat tetap, universal, dan menjadi cita-cita luhur bangsa. Nilai-nilai ini mengandung visi jangka panjang yang harus dijadikan arah dan tujuan dalam setiap aspek kehidupan bernegara.
Dalam dimensi ini, Pancasila mencerminkan cita-cita ideal tentang tatanan masyarakat yang ingin dicapai oleh bangsa Indonesia. Berikut adalah beberapa aspek penting dari dimensi idealis Pancasila.

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Sila pertama menunjukkan ideal bahwa setiap warga negara Indonesia harus memiliki kebebasan untuk beriman dan menjalankan ibadah menurut keyakinannya masing-masing.
Ini mencerminkan cita-cita masyarakat yang religius, toleran, dan menghormati keberagaman keyakinan.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Sila kedua mewakili keinginan untuk membangun masyarakat yang menjunjung tinggi keadilan dan kemanusiaan.
ADVERTISEMENT
Dimensi idealis dari sila ini mencerminkan penghormatan terhadap hak asasi manusia dan kesadaran untuk bersikap adil serta berperilaku sesuai dengan nilai-nilai peradaban.

3. Persatuan Indonesia

Sila ketiga mencerminkan visi untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa, meskipun Indonesia terdiri dari beragam suku, agama, dan budaya. Idealnya, seluruh warga negara Indonesia hidup dalam semangat kebersamaan dan kekeluargaan.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Dimensi idealis dari sila keempat adalah terciptanya pemerintahan yang demokratis dan bijaksana, di mana setiap keputusan diambil melalui musyawarah dan perwakilan rakyat.
Hal ini mencerminkan cita-cita untuk membangun sistem pemerintahan yang adil dan merakyat.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Sila kelima mencerminkan harapan akan tercapainya keadilan sosial di mana kesejahteraan dinikmati secara merata oleh seluruh rakyat Indonesia tanpa diskriminasi. Cita-cita ini mengarah pada terciptanya masyarakat yang adil, makmur, dan bebas dari kesenjangan.
ADVERTISEMENT

Makna Dimensi Idealis Pancasila

Ilustrasi Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis. Unsplash.com/Mufid-Majnun
Dimensi idealis Pancasila mengandung makna bahwa ideologi ini tidak hanya sebagai pedoman normatif, tetapi juga sebagai arah yang harus dicapai oleh seluruh komponen bangsa.
Meskipun penerapan nilai-nilai Pancasila mungkin belum sepenuhnya tercapai, dimensi idealis tetap menjadi motivasi bagi bangsa Indonesia untuk terus berjuang mencapai cita-cita tersebut.
Nilai-nilai ini tidak berubah oleh waktu, tetap relevan, dan universal dalam memandu langkah bangsa.
Pancasila sebagai ideologi negara memiliki dimensi idealis artinya mencerminkan cita-cita luhur bangsa Indonesia. Melalui lima sila, Pancasila mengandung visi tentang masyarakat yang religius, adil, bersatu, demokratis, dan sejahtera.