Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Panglima Perang Dinasti Abbasiyah yang Berjasa Melawan Dinasti Umayyah
6 Desember 2023 20:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Panglima perang Dinasti Abbasiyah yang sangat berjasa dalam usaha mengalahkan Dinasti Umayyah adalah Abu Muslim Al-Khurasani. Dirinya mampu mengalahkan Dinasti Umayyah pada 750 Masehi.
ADVERTISEMENT
Nasutian, dalam Politik Kepentingan:(Analisis Historis Kasus Abu Muslim al-Khurasani di Masa Daulah Umaiyah dan Abbasiyah), menyebutkan bahwa Abu Muslim Al-Khurasani adalah sosok yang berperan besar dalam pendirian Dinasri Abbasiyah.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kisah Abu Muslim Al-Khurasani sebagai panglima perang Dinasri Abbasiyah yang sangat berjasa dalam usaha mengalahkan Dinasti Umayyah, simak penjelasan berikut ini.
Profil Abu Muslim Al-Khurasani
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, panglima perang Dinasti Abbasiyah yang sangat berjasa dalam usaha mengalahkan Dinasti Umayyah adalah Abu Muslim Al-Khurasani. Ia lahir di Ishafan, Iran , sekitar tahun 718 Masehi dan memiliki nama asli, yaitu Abdul Al-Rahman bin Al-Muslim.
Nama Abu Muslim diberikan oleh pemimpin tinggi gerakan Bani Abbasiyah yang menentang Bani Umayyah, yakni Ibrahim Al-Imam. Pada usia 7 tahun, Abu Muslim dibawa ke Kufah dan menjadi pelayan dari Isa bin Ma'qal Al-Ajli serta Idris bin Ma'qal Al-Ajli.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, majikannya tersebut tertangkap oleh Gubernur Kufah karena dianggap menjadi salah satu bagian dari gerakan kudeta. Akhirnya, Abu Muslim mengikuti Sulaiman bin Katir untuk bergabung dengan gerakan Bani Abbasiyah.
Peran Abu Muslim Al-Khurasani bagi Bani Abbasiyah
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, Abu Muslim Al-Khurasani memiliki peran besar dalam pendirian Bani Abbasiyah, antara lain:
1. Menjadi Agen Propaganda
Di usia 19 tahun, Abu Muslim Al-Khurasani telah bergabung dalam gerakan Abbasiyah dan dikirim ke Khurasan pada 746 Masehi sebagai agen propaganda. Adapun propaganda yang dilakukan oleh Abu Muslim Al-Khurasani adalah secara terang-terangan.
Dirinya berhasil membangun kekuatan masyarakat Khurasan pasca mengumumkan gerakan oposisi Abbasiyah. Meski begitu, banyak pula saudagar Persia yang turut bergabung dalam gerakan tersebut.
2. Mengalahkan Dinasti Umayyah
Pada 747 Masehi, Abu Muslim Al-Khurasani menjadi panglima perang untuk memimpin pemberontakan melawan Bani Umayyah di Merv dan dilanjut ke Khurasan pada 749 Masehi. Selanjutnya, pasukan Abu Muslim Al-Khurasani pun menyeberangi Sungai Eufrat untuk menguasai wilayah Kufah.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, pasukan Abu Muslim Al-Khurasani juga berhasil menguasai Balkh, Herat, Samarqand, Tirmidh, hingga Bukhara. Akhirnya, pada 28 November 749 Masehi, berdirilah Bani Abbasiyah di Kufah dengan Khalifah pertamanya adalah Abu Abbas As-Saffah.
Pada 750 Masehi, terjadi pertempuran Zab antara Bani Umayyah melawan pasukan Abbasiyah, Syiah, Irak, dan Khawarij. Hasil dari pertempuran Zab adalah pasukan yang dipimpin oleh Abu Muslim Al-Khurasani berhasil mengalahkan pasukan Umayyah.
Demikian beberapa informasi mengenai panglima perang Dinasti Abbasiyah yang sangat berjasa dalam usaha mengalahkan Dinasti Umayyah. [ENF]