Konten dari Pengguna

Pantangan Jodoh Pring Sedapur, Makna, Fakta, dan Solusinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
28 April 2025 18:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pantangan jodoh pring sedapur,Pexels/Deesha Chandra
zoom-in-whitePerbesar
Pantangan jodoh pring sedapur,Pexels/Deesha Chandra
ADVERTISEMENT
Pantangan jodoh pring sedapur adalah salah satu pantangan yang cukup dikenal oleh masyarakat Jawa. Dalam tradisi Jawa, kepercayaan tentang jodoh tidak hanya soal cinta, tetapi juga berkaitan dengan mitos dan aturan adat.
ADVERTISEMENT
Pantangan ini diyakini membawa dampak buruk bagi kehidupan rumah tangga jika dilanggar. Pantangan ini mengandung makna fakta dan solusi dalam menjalani hidup sehari-hari.

Pantangan Jodoh Pring Sedapur

Pantangan jodoh pring sedapur,Pexels/Emma Bauso
Terdapat berbagai hal menarik dalam pantangan jodoh pring sedapur. Inilah pantangan jodoh pring sedapur, makna, fakta, dan solusinya berdasarkan tayangan YouTube Apa Makna Dari Pring Sedapur? oleh channel Dewi Sundari Praktisi Kejawen.
Konteks Perjodohan Pring sedapur adalah istilah yang merujuk pada pasangan yang wetonnya sama persis. Contoh pantangan ini misalnya Minggu Pon bertemu Minggu Pon.
Sebagian orang percaya bahwa Perjodohan semacam ini baiknya dihindari karena menyebabkan dampak buruk. Bahkan ada yang mengatakan akan terjadi kematian beruntun di kalangan anggota keluarga.
Pasangan yang wetonnya sama persis seperti ini pantangannya cukup mudah. Pasangan ini masih bisa dan boleh menikah dengan pantangan tidak boleh makan Rebung dan tebu.
ADVERTISEMENT
Namun jika sudah berupa gula maka diperbolehkan sebab bukan tebu lagi wujudnya, tetapi Rebung mau dimasak apa pun akan tetap berwujud Rebung. Pantangan pantangan ini berjalan sampai kapanpun.
Bagi seseorang yang tidak ingin terbebani oleh pantangan ini maka ada baiknya melakukan ruwatan. Ruwatan adalah upacara atau ritual tradisional yang dilakukan untuk melepaskan seseorang dari nasib buruk, kesialan, atau pengaruh roh jahat.
Ruwatan ini bertujuan untuk menghilangkan hawa buruk jodoh Pring Sedapur. Ruwatannya cukup mudah yaitu dengan menggunakan garam penguat yang telah diberi doa sesuai nama masing-masing suami dan istri.
Apabila seseorang mengalami pantangan ini disarankan untuk tetap tenang dan tidak panik. Meskipun telah menjadi budaya dan kepercayaan dalam masyarakat jika Tuhan tidak menghendaki maka segala sesuatu yang buruh tidak akan terjadi.
ADVERTISEMENT
Pantangan jodoh pring sedapur mengajarkan sikap waspada dalam mengambil keputusan. Pantangan ini merupakan sebuah upaya orang-orang Jawa terdahulu dalam menjaga hubungan harmonis antara manusia dan alam gaib. (Fia)