Konten dari Pengguna

Paria, Orang yang Berada di Luar Kasta dalam Agama Hindu

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
28 Maret 2024 15:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu. Sumber: Mumtahina Tanni/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu. Sumber: Mumtahina Tanni/pexels.com
ADVERTISEMENT
Orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu disebut dengan golongan Paria. Golongan Paria dianggap sebagai golongan terendah dalam agama Hindu. Dalam hal ini, posisinya berada di bawah kaum Sudra.
ADVERTISEMENT
Widana dan Suksma dalam Perubahan Sistem Warna Menjadi Wangsa, Labeling Kasta pada Masyarakat Bali menyebutkan bahwa Kasta Paria digolongkan sebagai kasta terendah dalam agama Hindu.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu, simak selengkapnya di artikel berikut.

Asal Usul Golongan Paria

Ilustrasi orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu. Sumber: MART PRODUCTION/pexels.com
Sistem kasta adalah suatu bentuk sistem stratifikasi sosial yang diterapkan oleh masyarakat Hindu. Sistem ini juga tergolong sebagai sistem sosial tertua dan masih bertahan hingga kini.
Agama Hindu telah menerapkan sistem kasta sejak 3000 tahun lalu. Sistem ini dibedakan berdasarkan karma (pekerjaan) serta dharma atau penugasan.
Pada dasarnya, agama Hindu membagi sistem kasta menjadi golongan Brahmana, Ksatria, Waisya, serta Sudra. Di samping itu, orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu disebut dengan golongan Paria.
ADVERTISEMENT

Kehidupan Golongan Paria

Golongan Paria atau disebut juga sebagai Dalit kerap memperoleh diskriminasi dari kasta lainnya. Bahkan, tidak jarang orang Paria tidak diizinkan masuk ke dalam kuil. Selain itu, mereka juga disebut sebagai golongan yang haram disentuh.
Hal ini membuat golongan Paria mempunyai peluang kecil untuk memperoleh pendidikan, pekerjaan, maupun jodoh. Bahkan, peluang tersebut nyaris tidak ada dalam kehidupan sosial masyarakatnya.
Masyarakat menganggap bahwa golongan Paria adalah orang-orang yang tidak murni. Hal itu mendorong terjadinya diskriminasi selama ribuan tahun.
Di India sendiri tercatat ada 16% penduduk dari golongan Paria tahun 2011. Pemerintah India pun mulai melakukan reformasi guna menghapus diskriminasi terhadap kasta lainnya. Akan tetapi, hal itu tidak cukup untuk mengatasi permasalahan diskriminasi terhadap golongan Paria.
ADVERTISEMENT
Biasanya, golongan Paria mempunyai mata pencaharian sebagai pemulung. Bahkan, biasanya mereka bekerja tanpa menggunakan pelindung tertentu.
Demikian sederet informasi mengenai orang-orang yang dianggap berada di luar kasta dalam agama dan kebudayaan Hindu. [ENF]