Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pemikiran Pembaruan yang Digagas Jamaluddin Al-Afghani
22 April 2024 21:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jamaludin Al-Afghani adalah tokoh pembaharu asal Afghanistan yang memiliki pemikiran unik terkait dominasi Barat dalam Islam. Bagaimanakah pemikiran pembaruan yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani?
ADVERTISEMENT
Hawi dalam Pemikiran Jamaluddin Al-Afghani (Jamal Ad-Din Al-Afghani)(1838–1897 M) mengungkapkan bahwa Jamaluddin Al-Afghani terkenal dengan pemikirannya mengenai PAN-Islamisme.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai bagaimanakah pemikiran pembaruan yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani, simak selengkapnya di artikel berikut.
Biografi Jamaluddin Al-Afghani
Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai bagaimanakah pembaruan yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani, sebaiknya pahami dulu biografinya.
Jadi, Jamaluddin Al-Afghani adalah tokoh pembaruan asal Afghanistan. Nama aslinya, yaitu Sayyid Muhammad bin Safdar Al-Husayn. Dirinya mempunyai peran penting dalam politik Islam modern.
Jamaluddin Al-Afghani juga dikenal luas di kawasan Sunni serta Syiah. Di samping itu, dirinya juga memiliki pengaruh besar terkait perhatiannya pada kolonialisme bangsa Barat sekaligus absolutisme penguasa muslim.
Jamaluddin Al-Afghani juga termasuk tokoh yang pandai dalam berbagai bidang, mulai dari tafsir, filsafat Islam, tasawuf, hadis, bahasa Arab, serta ilmu eksakta. Dirinya pernah menjadi perdana menteri Afghanistan pada masa kepemimpinan Muhammad Azam Khan.
ADVERTISEMENT
Pemikiran Pembaruan Jamaluddin Al-Afghani
Jamaluddin Al-Afghani memiliki banyak ide pembaruan mengenai pembebasan Islam dari bangsa Barat. Adapun sejumlah pemikiran pembaruan Jamaluddin Al-Afghani adalah:
1. Pan-Islamisme
Salah satu pemikiran pembaruan Jamaluddin Al-Afghani adalah Pan-Islamisme. Pemikiran tersebut berupa gerakan untuk menyatukan umat Islam serta membangun dunia Islam dalam satu pemerintahan. Tujuannya adalah untuk melawan bangsa Barat.
2. Mendorong Rakyat Mengadakan Revolusi
Pemikiran pembaruan Jamaluddin Al-Afghani berikutnya adalah mendorong rakyat untuk mengadakan revolusi. Hal itu karena dirinya mengamati jika banyak dunia Islam yang dipegang oleh pemerintahan absolut serta otokrasi.
Maka dari itu, agar tercipta pemerintahan yang bersih, masyarakat perlu melakukan revolusi untuk menentang kesewenang-wenangan penguasanya.
3. Memperbaiki Akidah Umat Islam
Pemikiran pembaruan Jamaluddin Al-Afghani yang terakhir adalah memperbaiki akidah umat Islam. Hal ini dilakukan oleh Jamaluddin Al-Afghani karena melihat masih banyak masyarakat yang percaya akan takhayul dan memiliki hawa nafsu jahat.
ADVERTISEMENT
Demikian beberapa informasi penting mengenai bagaimanakah pemikiran pembaruan yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani. [ENF]