Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Pemimpin Blok Barat pada Perang Dingin dan Proses Terbentuknya
13 Maret 2024 23:14 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Blok Barat adalah aliansi negara-negara yang bersekutu dengan Amerika Serikat selama Perang Dingin. Negara-negara ini kemudian juga membentuk NATO. Blok Barat dipimpin oleh Amerika Serikat dan menganut ideologi liberalisme dan kapitalis.
ADVERTISEMENT
Wibawa dalam Perang Dingin antara Amerika dan Uni Soviet Dilihat melalui Lensa Teori Realisme menyebutkan bahwa Blok Barat ini membentuk aliansi dan mencoba membendung pengaruh komunisme dari Blok Timur.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar pemimpin Blok Barat dalam Perang Dingin, simak selengkapnya di artikel berikut.
Proses Terbentuknya Blok Barat dan Pemimpinnya
Latar belakang terbentuknya Blok Barat bermula dari konflik antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Pada dasarnya, kedua negara tersebut bersekutu selama Perang Dunia II.
Sayangnya, hubungan tersebut mengalami perubahan usai berakhirnya Perang Dunia II karena mempunyai perbedaan pandangan dan menjadi dua kekuatan besar yang bertolak belakang.
Dalam hal ini, Amerika Serikat memiliki ideologi liberalisme-kapitalisme, sementara Uni Soviet menganut paham sosialisme-komunisme.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini pun akhirnya menyebabkan terjadinya Perang Dingin setelah Uni Soviet diam-diam membangun aliansi dan menyebarkan ideologinya pada negara-negara lain.
Oleh sebab itu, Amerika Serikat pun membentuk aliansi bernama Blok Barat dan mencoba untuk membendungnya dengan turut menyebarkan ideologinya. Jadi, Blok Barat dipimpin oleh Amerika Serikat.
Di samping itu, Blok Barat juga membentuk organisasi bernama NATO atau North Atlantic Treaty Organization. Hal ini bertujuan untuk mengoordinasikan pertahanan militernya terhadap kemungkinan adanya agresi Uni Soviet.
Posisi Blok Barat dalam Perang Dingin
Berlangsungnya Perang Dingin cukup lama, yakni mulai tahun 1947 hingga 1991. Blok Barat ini juga memiliki posisi yang kuat. Awalnya, Blok Barat terdiri dari 12 aliansi negara yang tergabung dalam NATO.
ADVERTISEMENT
Namun, anggota NATO pun terus mengalami pertambahan hingga memperkuat posisinya. Di tahun 1990, Jerman kembali bersatu, hingga membuat pengaruh Uni Soviet mulai luntur.
Bukan hanya itu, Uni Soviet dan Pakta Warsawa (aliansi Blok Timur) pun bubar pada 1991 sehingga membuat Blok Barat memenangkan Perang Dingin.
Demikian informasi mengenai pemimpin Blok Barat dan proses terbentuknya. [ENF]