Konten dari Pengguna

Pengaruh Aksara pada Masa Hindu Buddha dan Perkembangannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
20 Juli 2024 23:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha. Sumber: Ven. Vijaya/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha. Sumber: Ven. Vijaya/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada masa Hindu Buddha, telah dikenal aksara yang perlahan-lahan berkembang dan memengaruhi perkembangan bahasa di suatu wilayah. Adapun pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha dengan dikenalnya huruf Pallawa di lingkungan kerajaan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Soedewo dalam penelitiannya yang bertajuk Kemelayuan dan Batas-batasnya pada Masa Hindu-Buddha menyampaikan bahwa pada masa kerajaan Hindu-Buddha, berkembang aksara Pallawa yang terlihat dari sejumlah peninggalan kebudayaan, seperti prasasti.
Untuk mengetahui informasi penting mengenai pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha, simak penjelasannya dalam artikel berikut.

Pengaruh Aksara pada Masa Hindu dan Buddha

Ilustrasi pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha. Sumber: Ekrem KÖSE/pexels.com
Agama Hindu dan Buddha adalah agama yang diperkirakan berasal dari India, lalu menyebar ke berbagai daerah, salah satunya adalah Indonesia. Perkembangan agama Hindu dan Buddha ini memengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat, salah satunya dari segi bahasa dan aksara.
Pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha dengan dikenalnya huruf Pallawa di lingkungan kerajaan di Indonesia. Pada dasarnya, saat itu digunakan bahasa Sanskerta dan Pali yang berasal dari India. Bahasa tersebut berkembang di lingkungan kerajaan.
ADVERTISEMENT
Meskipun demikian, bahasa Melayu Kuno serta Jawa Kuno tetap digunakan oleh masyarakat. Selain bahasa, berkembang pula aksara Pallawa dan Nagari yang banyak tercantum dalam prasasti-prasasti kuno. Tak berhenti di situ saja, aksara tersebut juga berhasil dikembangkan menjadi aksara baru bernama aksara Kawi atau aksara Jawa Kuno.

Perkembangan Bahasa dan Aksara pada Masa Hindu-Buddha

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, masuknya agama Hindu dan Buddha di Indonesia turut membawa pengaruh bahasa serta aksara. Bahasa yang terkenal saat itu dan banyak digunakan adalah bahasa Sanskerta.
Masuknya bahasa ini turut memengaruhi perkembangan bahasa Indonesia. Bahkan, banyak kosa kata bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Sanskerta. Bukti dari keberadaan bahasa Sanskerta sendiri juga tampak dari prasasti-prasasti peninggalan kerajaan, seperti Prasasti Yupa.
ADVERTISEMENT
Prasasti tersebut ditulis dengan huruf Pallawa yang menjadi dasar perkembangan dari aksara Kawi. Bahasa dan huruf ini juga banyak dijumpai di prasasti lain selain Prasasti Yupa.
Demikian informasi penting mengenai pengaruh aksara pada masa Hindu dan Buddha di Indonesia. [ENF]