Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengaruh Letak Georafis Terhadap Penjajahan Kolonialisme dan Imperialisme
15 Maret 2024 20:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pengaruh letak geografis terhadap penjelajahan kolonialisme dan imperialisme menjadi salah satu hal yang dapat dipelajari mengenai sejarah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku IPS Terpadu oleh Y. Sri Pujiastuti, dkk., letak geografis adalah letak nyata suatu wilayah di Bumi. Letak geografis juga disebut sebagai letak relatif karena posisinya ditentukan oleh fenomena geografis yang membatasinya.
Ternyata, letak geografis dapat memengaruhi penjelajahan kolonialisme dan imperialisme, termasuk di Indonesia.
Apa Pengaruh Letak Georafis Terhadap Penjajahan Kolonialisme dan Imperialisme?
Letak geografis merupakan letak suatu daerah yang dilihat dari posisi di bola bumi dibandingkan posisi daerah lain. Adapun letak geografis ditentukan juga oleh segi astronomis, geologis, sosial budaya, dan fisiologis.
Indonesia mempunyai letak geografis antara 2 benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia. Selain itu, Indonesia juga terletak di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
ADVERTISEMENT
Dengan letak demikian, Indonesia berada pada posisi silang, yaitu memiliki arti penting yang berkaitan dengan perekonomian dan iklim. Letak Indonesia tersebut memungkinkan menjadi lalu lintas dunia, baik laut maupun udara.
Kondisi geografis Indonesia dipenuhi kekayaan sumber daya. Hal ini juga didukung dengan iklim tropis yang mendukung kondisi pertanian negara Indonesia.
Ada banyak sekali tanaman yang mudah ditemukan di Indonesia yang merupakan bangsa dengan ciri kepulauan. Setiap wilayah di Indonesia mempunyai potensi masing-masing dengan kekayaan rempah-rempah beraneka ragam.
Berbagai kelebihan tersebut menjadi daya tarik yang sangat mencolok bagi bangsa-bangsa lain. Dengan alasan tersebut, berbagai bangsa mulai berdatangan ke Indonesia.
Akibatnya, hal ini menyebabkan dampak negatif hubungan Indonesia dengan berbagai negara asing. Pasalnya, kondisi letak geografis Indonesia menjadi salah satu faktor pendukung penjajahan di masa lampau.
ADVERTISEMENT
Terjadinya kolonialisme dan imperialisme di Indonesia berpengaruh pada berbagai aspek kehidupan. Hal ini didukung dengan berbagai kebijakan, seperti perdagangan, tanam paksa, sampai kerja paksa yang menyebabkan penderitaan pada rakyat.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai letak geografis dapat memengaruhi penjelajahan kolonialisme dan imperialisme.(LAU)