Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Bargaining beserta Jenis, Dampak, dan Contohnya
16 Mei 2023 19:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bargaining merupakan proses yang banyak terjadi ketika pengambilan keputusan, misalnya dalam pembuatan undang-undang maupun pengaturan kebijakan publik. Pengertian bargaining adalah negosiasi dua pihak atau lebih agar mencapai kesepakatan.
ADVERTISEMENT
Konsep negosiasi dalam hal ini berkaitan dengan hubungan interpersonal maupun kelompok. Biasanya, bargaining berlaku pada konteks politik, bisnis, hingga hubungan sosial. Lebih jelasnya, simak uraian berikut!
Mengenal Konsep Bargaining
Drs. Agus Santosa & Retno Kuning Dewi Pusparatri, S.Pd. dalam buku berjudul Buku Siswa Sosiologi menjelaskan bahwa pengertian bargaining merupakan tawar-menawar dalam kerja sama pertukaran jasa maupun barang, atau pertukaran sosial yang lain.
Perbedaan kemampuan antarindividu menghadirkan kemungkinan berbagai macam pertukaran sosial di masyarakat. Namun, bukan hanya itu saja, melainkan pertukaran barang dan jasa bisa juga terjadi.
1. Prinsip Dasar Bargaining
Dalam bargaining, terdapat beberapa prinsip dasar, seperti komunikasi, kepercayaan, kekuasaan, serta keadilan. Penjelasannya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
2. Jenis Bargaining
Bargaining mempunyai beberapa jenis, yaitu:
3. Dampak Bargaining
Dampak terjadinya bargaining adalah:
ADVERTISEMENT
4. Contoh Proses Bargaining
Pada kehidupan sehari-hari, muncul proses bargaining dengan tujuan saling menguntungkan kedua belah pihak, yaitu:
Itulah penjelasan tentang bargaining yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat! (Ek)