Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Agen Sosialisasi Utama
20 Juni 2023 22:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Beberapa contoh agen sosialisasi utama adalah keluarga, sekolah, dan media massa. Tentunya, agen-agen tersebut sangat sering berinteraksi dengan setiap individu.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sosialisasi Anak pada Keluarga Single Parents, agen sosialisasi adalah faktor penentu berhasil tidaknya apa yang disampaikan karena agen sosialisasi merupakan pihak yang melakukan sosialisasi.
Ada berbagai agen sosialisasi, mulai dari keluarga, sekolah, sampai media massa. Bagaimana penjelasannya?
Contoh Agen Sosialisasi Utama
Berikut adalah beberapa contoh dari agen sosialisasi:
1. Keluarga
Dari interaksi yang terjadi antara anak dengan anggota keluarga, anak akan mempelajari berbagai hal. Misalnya, pola perilaku, keyakinan, sikap, cita-cita, serta nilai yang dianut.
2. Sekolah
Sekolah tidak hanya berperan untuk mengajarkan pengetahuan maupun keterampilan dalam memengaruhi intelektual, tetapi juga mengajarkan tanggung jawab, tata tertib, serta kemandirian.
ADVERTISEMENT
Menurut Dreeben, ada berbagai aspek yang juga dipelajari di lingkungan sekolah selain belajar, yaitu kemandirian, universalisme, kekhasan, dan prestasi.
3. Media Massa
Contoh agen sosialisasi berikutnya adalah media massa yang merupakan bentuk dari komunikasi dan rekreasi yang dapat menjangkau banyak orang. Adanya media massa dapat menyebabkan dampak positif maupun negatif.
Untuk mencegah dampak negatif media massa, perlu adanya pengawasan dan bimbingan untuk individu yang belum cukup umur saat memakai media massa.
4. Agama
Di Indonesia, terdapat 6 agama yang diakui secara resmi, yaitu Katolik, Kristen, Buddha, Hindu, Islam, dan Konghucu. Setiap agama tersebut mempunyai aturan mupun cara sendiri untuk beribadah.
Meski demikian, setiap agama akan mengajarkan kebaikan serta menanamkan perilaku yang sesuai norma. Inilah mengapa agama menjadi salah satu contoh agen sosialisasi.
ADVERTISEMENT
5. Kelompok Bermain
Teman bermain tentu memberi pengaruh tertentu pada setiap individu. Pada anak, teman bermain akan mengajarkan nilai keadilan, toleransi, solidaritas, dan kebenaran.
Sedangkan, remaja akan mendapat dukungan sosial yang sangat bernilai saat ia melepas diri dari ketergantungan pada orang tua.
Itu dia pengertian dan contoh agen sosialisasi utama.(LAU)