Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Interaksi Sosial Asosiatif
20 Agustus 2023 23:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi interaksi sosial asosiatif. Sumber foto: Unsplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01h89m8t7kfp6x9gyqz9gah96j.jpg)
ADVERTISEMENT
Manusia adalah makhluk sosial yang tentunya perlu melakukan interaksi dengan orang lain. Terdapat berbagai jenis interaksi sosial di masyarakat, salah satunya interaksi sosial asosiatif.
ADVERTISEMENT
Contih interaksi sosial asosiatif yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah kerja sama.
Selain itu, masih ada sejumlah contoh interaksi sosial asosiatif lain yang perlu diketahui. Simak selengkapnya di sini.
Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif
Dikutip dari buku Pengantar Ilmu Public Speaking milik Pajar Pahrudin, interaksi sosial asosiatif sendiri adalah hubungan yang dapat menghasilkan persatuan dan kesatuan.
Interaksi sosial asosiatif termasuk penting bagi kehidupan manusia. Pasalnya, jenis interaksi sosial ini dapat membantu kesejahteraan emosional dan membuat manusia belajar hal baru setiap harinya.
Contoh Interaksi Sosial Asosiatif
Ada sejumlah contoh interaksi sosial asosiatif yang kerap ditemui di masyarakat. Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT
1. Kerja Sama
Kerja sama adalah bentuk interaksi sosial asosiatif di mana individu bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama. Contoh dari kerja sama adalah tim sepak bola yang berusaha memenangkan medali dan membanggakan nama tim masing-masing.
Contoh lainnya adalah kerja sama dalam kelompok di sekolah atau tempat kerja. Ketika anggota kelompok dapat bekerja sama dengan baik, mereka dapat mencapai hasil yang maksimal. Karena itu, kerja sama umumnya bisa mendorong tanggung jawab setiap individu.
2. Akomodasi
Akomodasi merupakan interaksi sosial asosiatif yang bertujuan untuk mencapai keharmonisan dan kestabilan dalam kehidupan masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya permusuhan.
Interaksi jenis ini dapat terlihat dari setiap perbedaan yang terjadi di Indonesia. Di mana setiap warga harus saling menghormati dan menghargai walau berbeda pendapat, suku, agama, hingga budaya. Contohnya adalah penyelesaian masalah antara dua teman sekelas yang sedang berselisih.
ADVERTISEMENT
3. Asimilasi
Asimilasi adalah contoh interaksi sosial asosiatif di mana individu dari kelompok berbeda menyerap atau mengadopsi norma, nilai, dan budaya kelompok mayoritas.
Contoh asimilasi adalah ketika seorang imigran mengadopsi bahasa, tradisi, dan nilai-nilai mayoritas di negara yang baru ia tinggali. Namun dengan adanya asimilasi, seseorang dapat kehilangan identitas aslinya.
4. Akulturasi
Akulturasi adalah contoh interaksi sosial asosiatif di mana individu atau kelompok mempertahankan beberapa aspek budaya mereka sendiri, sekaligus juga mengadopsi beberapa aspek budaya kelompok mayoritas.
Contohnya adalah seorang imigran yang mempertahankan bahasa dan tradisi budaya asalnya. Namun, di sisi lain ia juga belajar dan menghormati budaya di negara yang baru ditinggali.
Demikian ulasan mengenai pengertian dan contoh interaksi sosial asosiatif yang dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari. (RN)
ADVERTISEMENT