Pengertian dan Penjelasan Lengkap Akulturasi Budaya

Ilustrasi Akulturasi Budaya. Sumber: Unsplash

Akulturasi budaya adalah perpaduan dari dua kebudayaan yang berbeda. Ada berbagai alasan mengapa hal ini dapat terjadi.

Dikutip dari buku Menyempurnakan Setengah Agama, akulturasi merupakan proses sosial karena terdapat kebudayaan asing yang masuk dan diterima serta diolah suatu masyarakat tanpa menghilangkan ciri khas dari kebudayaan masyarakat itu sendiri.

Mengenal Proses dan Faktor Akulturasi Budaya

Ilustrasi Akulturasi Budaya. Sumber: Unsplash

Akulturasi membutuhkan proses cukup lama, yaitu bertahun-tahun lamanya. Maka tak heran jika prosesnya sangat lambat untuk bisa menciptakan budaya baru di masyarakat. Adanya budaya asing yang masuk tidak langsung diterima oleh masyarakat.

Masyarakat dapat menolak maupun menerima budaya yang masuk. Inilah mengapa tidak semua akulturasi budaya bisa menjadi perubahan sosial.

Terjadinya akulturasi budaya dipengaruhi oleh berbagai faktor. Beberapa di antaranya, yaitu:

1. Substitusi

Disebut substitusi karena akulturasi budaya akan mengganti budaya lama dengan budaya baru. Contohnya adalah cara komunikasi di masa lalu dan masa sekarang.

Dulu, untuk dapat berkomunikasi dengan orang yang jauh harus melalui surat. Namun kini, komunikasi dapat dilakukan dengan cukup mengandalkan jaringan internet saja.

2. Adisi

Adisi adalah bercampurnya budaya lama dengan budaya baru yang mengantarkan masyarakat pada kemudahan.

Misalnya, dahulu orang bertransportasi menggunakan hewan. Tetapi sekarang, ada banyak alat transportasi yang lebih mudah, seperti motor, mobil, hingga pesawat terbang.

3. Originasi

Originasi adalah kondisi di mana suatu budaya yang masuk adalah sesuatu yang benar-benar baru. Dampaknya adalah tercipta berbagai perbedaan yang cukup menonjol.

Contohnya adalah saat listrik pertama kali masuk ke perkampungan. Tentunya hal tersebut memberi dampak luar biasa daripada sebelum adanya listrik.

4. Sinkretisme

Sinkretisme merupakan pencampuran antara dua unsur budaya, yaitu budaya lama dan budaya baru

Contohnya, yaitu sebelum datangnya Islam di Indonesia, masyarakat kebanyakan memeluk agama Hindu dan Buddha. Saat Islam datang, terjadi peleburan di mana terjadi sistem kepercayaan kejawen.

5. Dekulturasi

Dekulturasi merupakan terjadinya kehilangan unsur dari kebudayaan lama yang diganti oleh unsur kebudayaan baru.

Contohnya, dahulu masyarakat memenuhi kebutuhan nasi dengan memanen langsung dan menumbuk. Namun kini, panen dapat dilakukan dengan mesin penggiling.

Itu dia sekilas pembahasan mengenai penjelasan akulturasi budaya.(LAU)