Pengertian Liberalisme Lengkap dengan Sejarah Kemunculannya

Ilustrasi Liberalisme. Foto: dok. Melany Rochester (Unsplash)

Pengertian liberalisme adalah paham atau ideologi yang memiliki acuan dan mengutamakan kebebasan masyarakat sebagai individu. Paham ini diterapkan dalam berbagai bidang mulai dari ekonomi, hingga politik.

Kemunculan paham liberalisme bermula setelah masa Renaissance atau masa pencerahan yang dialami Eropa. Setelah itu, paham liberalisme mulai menyebar hingga seluruh penjuru dunia.

Pengertian Liberalisme Lengkap dengan Sejarah Kemunculannya

Ilustrasi Liberalisme. Foto: dok. Aaron Cass (Unsplash)

Paham liberalisme adalah paham yang mengutamakan kebebasan dan kemerdekaan individu. Dalam buku berjudul Spiritualisme Pancasila yang disusun oleh Fokky Fuad Wasitaatmadja (2018: 196), dijelaskan dalam buku tersebut bahwa liberalisme merupakan paham yang menjunjung tinggi nilai kebebasan terutama kebebasan individual.

Segala sesuatu yang membatasi kebebasan moral, agama, maupun sosial dianggap telah bertentangan dengan hak asasi manusia dan kebebasan yang merupakan hak milik setiap individu. Secara umum, liberalisme mencita-citakan suatu masyarakat yang bebas, dicirikan oleh kebebasan berpikir bagi para individu.

Paham liberalisme menolak adanya pembatasan, khususnya dari pemerintah dan agama. Liberalisme menghendaki adanya pertukaran gagasan yang bebas, ekonomi pasar yang mendukung usaha pribadi yang relatif bebas dan suatu sistem pemerintahan yang transparan. Selain itu juga menolak adanya pembatasan terhadap pemilikan individu. Hal ini menunjukkan bahwa liberalisme menjadi dasar tumbuhnya kapitalisme di dunia.

Paham liberalisme muncul sejak awal abad ke-16. Menurut Radis Bastian dalam bukunya yang berjudul Buku Pintar Terlengkap Sistem-sistem Pemerintahan Sedunia: Ragam Bentuk dan Sistem Pemerintahan Negara-negara di Dunia (2015: 81), disebutkan bahwa liberalisme klasik lahir pada awal abad ke-16. Pada masa itu, Eropa sedang mengalami sebuah fase pencerahan yang disebut Renaissance, yakni demokrasi modern dengan menentang praktik-praktik kekuasaan absolut dan tiran.

Kemunculan paham liberalisme berasal dari rasionalisme Yunani. Setelah itu, paham liberalisme klasik berkembang menjadi liberalisme modern. Paham liberalisme modern mulai muncul pada abad ke-20. Hal ini ditandai dengan pertambahan peran pemerintah dalam melindungi rakyat sehingga pemerataan kesejahteraan rakyat dapat diraih.

Paham liberalisme ini dicetuskan dan didukung oleh beberapa tokoh penting dunia antara lain John Locke, Adam Smith, Thomas Hobbes, dan Martin Luther.

Demikian pembahasan tentang pengertian liberalisme lengkap dengan sejarah kemunculan dan tokoh yang berperan serta mendukung paham liberalisme. (DAP)