Konten dari Pengguna

Pengertian Punden Berundak beserta Fungsi dan Ciri-cirinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
14 September 2023 20:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi punden berundak adalah, sumber foto: Muskan Khedia by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi punden berundak adalah, sumber foto: Muskan Khedia by pexels.com
ADVERTISEMENT
Punden berundak adalah bangunan megalitik yang berfungsi sebagai sarana untuk memuja roh leluhur. Peninggalan megalitikum atau besar ini masih bisa ditemukan di sejumlah kawasan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sejumlah kawasan tersebut antara lain Sumatera Selatan, Jambi, Sumatera Utara, Lampung, Sulawesi Selatan, dan Jawa Tengah. Selain itu, punden berundak juga digunakan sebagai bangunan pemujaan roh leluhur yang bentuknya bertingkat-tingkat.
Dikutip dari buku Situs Megalitikum Lampung karya Sumargono, S.Pd., Drs. Maskun, M.H dan Yusuf Perdana, S.Pd., M.Pd, berikut penjelasan lengkap tentang punden berundak.

Punden Berundak Adalah...

Ilustrasi punden berundak adalah, sumber foto: Mathias Reding pexels.com
Punden berundak adalah bangunan berbentuk persegi konsentris yang ditemukan pada masa prasejarah di Indonesia dan Pasifik. Perlu diketahui bahwa punden ini digunakan sebagai tempat pemujaan roh leluhur dengan bentuknya yang bertingkat-tingkat.
Bangunan punden berundak memiliki bentuk satu pola memusat dengan bagian pusat tertinggi berada di tengah. Serta pola memanjang dengan bagian pusat di belakang yang merupakan lokasi tertinggi.
ADVERTISEMENT
Ada 13 buah punden di dalam Taman Purbakala Pugung Raharjo baik yang memiliki ukuran besar maupun kecil. Sayangnya sekarang hanya tersisa 7 buah punden yang dapat diselamatkan karena 6 punden lainnya terkena erosi.

Fungsi Punden Berundak

Fungsi utama punden berundak yaitu sebagai sarana pemujaan untuk memuja dan menghormati roh leluhur. Bahkan masih banyak masyarakat zaman sekarang yang masih menggunakan punden berundak untuk tujuan yang sama.
Masyarakat zaman dahulu melakukan pemujaan roh leluhur untuk mencegah datangnya bencana atau musibah seperti wabah dan gempa bumi. Selain itu, peninggalan jaman megalitikum juga sering digunakan untuk meletakkan sesajen atau persembahan lainnya.

Ciri-ciri Punden Berundak

Berikut ini beberapa ciri-ciri punden berundak yang bisa dipelajari secara lebih dalam:
ADVERTISEMENT
Kesimpulannya, punden berundak adalah bangunan suci tempat pemujaan roh leluhur yang bentuknya bertingkat-tingkat. Ada banyak fungsi dan ciri-ciri punden berundak yang bisa dipelajari dalam penjelasan tersebut. (DSI)