Pentingnya Peristiwa Sumpah Pemuda bagi Bangsa Indonesia

Ilustrasi pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia. Foto: Pexels.com/Dio Hasbi Saniskoro

Pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia tidak dapat dipandang sepele. Peristiwa ini bukan hanya sebuah momen dalam sejarah, tetapi juga menjadi landasan bagi persatuan dan kesatuan di kalangan rakyat Indonesia.

Pada 28 Oktober 1928, para pemuda dari berbagai latar belakang berkumpul untuk mengucapkan ikrar yang menjadi simbol perjuangan kemerdekaan.

Pentingnya Peristiwa Sumpah Pemuda bagi Bangsa Indonesia

Ilustrasi pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia. Foto: Pexels.com/Adi Pratama

Mengapa Sumpah Pemuda dianggap peristiwa penting dan bersejarah bagi bangsa Indonesia? Jawabannya adalah karena Sumpah Pemuda menjadi tonggak penting dalam membangun identitas nasional dan kesadaran kolektif di kalangan generasi muda.

Dikutip dari fahum.umsu.ac.id, arti penting Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia sangat beragam. Salah satunya adalah semangat persatuan dan kesatuan yang ditumbuhkan di antara berbagai suku, agama, dan latar belakang.

Dalam ikrarnya, para pemuda menyatakan bahwa mereka bertumpah darah satu, tanah Indonesia, yang menegaskan bahwa meskipun berbeda, mereka memiliki tujuan yang sama.

Selain itu, Sumpah Pemuda juga memberikan landasan untuk membangun kohesi sosial di tengah keragaman. Dengan mengakui perbedaan, para pemuda menciptakan lingkungan yang inklusif dan saling menghormati.

Melalui Sumpah Pemuda, rakyat Indonesia menyadari bahwa mereka berasal dari berbagai daerah dengan latar belakang yang berbeda, namun memiliki satu tujuan yang sama: tanah air Indonesia.

Hal ini sangat penting dalam menggalang persatuan di antara semua warga negara.

Selain itu, Sumpah Pemuda juga berfungsi sebagai pendorong pengembangan kebangsaan bagi generasi muda Indonesia.

Dengan semangat perjuangan yang ditanamkan, para pemuda didorong untuk aktif dalam upaya memperjuangkan kemerdekaan dan memajukan bangsa.

Selain itu, Sumpah Pemuda menekankan pentingnya bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu.

Dengan menjunjung tinggi bahasa Indonesia, para pemuda berupaya memperkuat identitas nasional dan mempermudah komunikasi antarwarga negara.

Nilai-nilai persatuan, kesatuan, dan gotong royong juga diajarkan dalam ikrar ini. Sifat gotong royong dan saling membantu dijadikan dasar dalam menciptakan lingkungan yang harmonis.

Sumpah Pemuda tidak hanya menjadi sejarah, tetapi juga diwariskan kepada generasi berikutnya. Pada tahun 1959, pemerintah Indonesia menetapkan tanggal 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda melalui Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959.

Dengan demikian, peringatan ini berperan penting untuk menjaga semangat nasionalisme di kalangan generasi muda saat ini.

Secara keseluruhan, pentingnya peristiwa Sumpah Pemuda bagi bangsa Indonesia terletak pada kemampuannya untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat, menciptakan rasa identitas bersama yang kuat.

Melalui semangat persatuan dan kesatuan yang tercermin dalam ikrarnya, para pemuda pada zaman itu telah meninggalkan warisan yang relevan hingga saat ini. (Shofia)

Baca Juga: Mengetahui Sejarah, Tokoh Gerakan 3A, dan Tujuan Berdirinya