Konten dari Pengguna

Penyebab Berita Proklamasi Tidak Diterima Bersamaan di Seluruh Wilayah Indonesia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
2 Februari 2024 23:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kenapa Berita Proklamasi Tidak Diterima Bersamaan di Seluruh Wilayah Indonesia. Foto: dok. Unsplash/Bisma Mahendra
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kenapa Berita Proklamasi Tidak Diterima Bersamaan di Seluruh Wilayah Indonesia. Foto: dok. Unsplash/Bisma Mahendra
ADVERTISEMENT
Kenapa berita proklamasi tidak diterima bersamaan di wilayah Indonesia? Pada masa perjuangan, berita kemerdekaan Indonesia menjadi salah satu kabar yang ditunggi-tunggu masyarakat.
ADVERTISEMENT
Namun akibat adanya beberapa hambatan, berita proklamasi tidak diterima secara serempak di penjuru daerah Indonesia. Salah satunya disebabkan karena sulitnya sistem komunikasi yang dimiliki Indonesia pada saat itu.

Kenapa Berita Proklamasi Tidak Diterima Bersamaan di Wilayah Indonesia?

Ilustrasi Kenapa Berita Proklamasi Tidak Diterima Bersamaan di Seluruh Wilayah Indonesia. Foto: dok. Unsplash/Anggit Rizkianto
Di masa perjuangan, seluruh masyarakat Indonesia saling bahu membahu untuk mencapai kemerdekaan. Berkat perjuangan seluruh masyarakat Indonesia, kemerdekaan Indonesia akhirnya berhasil diraih. Keberhasilan ini diwujudkan dengan memproklamasikan kemerdekaan Indonesia
Proklamasi kemerdekaan Indonesia secara resmi dilakukan pada tanggal 17 Agustus 1945. Dengan proklamasi ini, Indonesia secara sah menyatakan merdeka dan menjadi negara yang utuh, berdaulat penuh.
Kabar proklamasi kemerdekaan Indonesia ini rupanya tidak langsung tersebar ke seluruh masyarakat di Indonesia. Kenapa berita proklamasi tidak diterima bersamaan di wilayah Indonesia?
ADVERTISEMENT
Tidak meluasnya kabar proklamasi dan kemerdekaan Indonesia disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah minimnya akses komunikasi pada saat itu. Pada saat itu, alat komunikasi yang tersedia hanyalah radio.
Keterbatasan akses komunikasi pada saat itu membuat sederet tokoh berinisiasi untuk mengupayakan agar seluruh masyarakat Indonesia mengetahui kabar penting ini. Salah satu tokoh yang berjasa dalam menyebarkan berita proklamasi kemerdekaan adalah Jusuf Ronodipuro.
Mengutip dari dalam buku berjudul Explore Sejarah Indonesia Jilid 2 untuk SMA/MA Kelas XI yang ditulis oleh Dr. Abdurakhman, S.S., M.Hum.; Arif Pradono, S.S., M.I.Kom., ‎Friska Indah Kartika, S.Hum. (2019: 214), Jusuf Ronodipuro merupakan salah satu tokoh yang berperan dalam menyiarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia ke seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Jusuf Ronodipuro bekerja sebagai wartawan di stasiun radio Hosokyoku di Jakarta. Ia berjasa menyebarkan kabar proklamasi melalui radio. Selain Jusuf Ronodipuro, terdapat pula tokoh lain yang juga bekerja di stasiun radio, yaitu Bachtiar Lubis.
Tak hanya melalui radio, berita proklamasi juga disebarkan dengan beberapa cara lainnya. Para golongan pemuda menyebarkan berita proklamasi melalui pamflet, mengadakan pertemuan, bahkan juga menulis berita pada tembok-tembok besar.
Di samping itu, wartawan Kantor Berita Domei (sekarang menjadi Kantor Berita Antara), Syahrudin menjadi seorang tokohberhasil menyelundupkan teks Proklamasi dan diterima oleh Kepala Bagian Radio, Waidan B Palenewen. Teks Proklamasi tersebut kemudian diberikan kepada F. Wuz untuk disiarkan melalui radio.
Sekian pembahasan mengenai kenapa berita proklamasi tidak diterima bersamaan di seluruh wilayah Indonesia. Semoga bermanfaat untuk memperluas wawasan. (DAP)
ADVERTISEMENT