Penyebab Keruntuhan Kerajaan Tarumanegara yang Menarik Diketahui

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
15 Januari 2024 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyebab Keruntuhan Kerajaan Tarumanegara. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Elisabeth Morin
zoom-in-whitePerbesar
Penyebab Keruntuhan Kerajaan Tarumanegara. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Elisabeth Morin
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kerajaan Tarumanegara merupakan salah satu kerajaan dengan corak Hindu yang ada di Nusantara dan pernah berjaya. Kerajaan ini berdiri dari abad ke-4 hingga ke-7 dan ada beberapa penyebab keruntuhan Kerajaan Tarumanegara yang menarik diketahui.
ADVERTISEMENT
Penyebab keruntuhan kerajaan ini berasal dari dalam maupun luar kerajaan. Untuk lebih jelasnya simak dalam pembahasan berikut ini:

2 Penyebab Keruntuhan Kerajaan Tarumanegara

Penyebab Keruntuhan Kerajaan Tarumanegara. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Eugenia Clara
Dikutip dari buku Mengenal Kerajaan-Kerajaan Nusantara karya Deni Prasteyo (2009:8) Kerajaan Tarumanegara adalah kerajaan yang pernah berkuasa di wilayah yang sekarang dikenal dengan Banten.
Kerajaan Tarumanegara didirikan oleh Rajadirajaguru Jayasingawarman. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Purnawarman yang berhasil menguasai 48 kerajaan daerah dan melakukan berbagai pembangunan.
Namun, kejayaan Kerajaan Tarumanegara tidak bertahan lama. Kerajaan ini mengalami kemunduran dan akhirnya runtuh pada abad ke-7 Masehi. Lalu, apa penyebab keruntuhan Kerajaan Tarumanegara yang menarik untuk diketahui? Berikut adalah penjelasannya.

1. Perpecahan Internal

Salah satu faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Tarumanegara adalah adanya perpecahan internal di dalam kerajaan. Perpecahan ini mulai terjadi pada masa pemerintahan Raja Kertawarman, yang berkuasa dari tahun 561 hingga 628 Masehi.
ADVERTISEMENT
Beberapa negeri taklukan tidak puas dengan kepemimpinan Raja Kertawarman dan memutuskan untuk memisahkan diri dari Tarumanegara. Perpecahan internal semakin parah ketika Raja Linggawarman, yang berkuasa dari tahun 666 hingga 669 Masehi, meninggal tanpa meninggalkan pewaris laki-laki.
Raja Linggawarman hanya memiliki dua putri, yaitu Manasih dan Subakancana. Kedua putri ini kemudian menikah dengan dua raja dari kerajaan lain, yaitu Sunda dan Galuh.
Akibatnya, terjadi konflik antara Kerajaan Sunda dan Kerajaan Galuh yang memperebutkan warisan Tarumanegara. Konflik ini menyebabkan Kerajaan Tarumanegara semakin terpecah belah dan lemah.

2. Serangan dari Kerajaan Lain

Faktor lain yang menyebabkan runtuhnya Kerajaan Tarumanegara adalah adanya serangan dari kerajaan lain yang ingin menguasai wilayah dan sumber daya Tarumanegara. Beberapa kerajaan yang diduga menyerang Tarumanegara adalah Kerajaan Kalingga di Jawa Tengah, yang dipimpin oleh Ratu Shima.
ADVERTISEMENT
Selain itu ada juga Kerajaan Sriwijaya di Sumatera, yang dipimpin oleh Dapunta Hyang Sri Jayanasa. Ada juga Kerajaan Majapahit di Jawa Timur, yang dipimpin oleh Raja Kertanegara.
Serangan-serangan dari kerajaan-kerajaan ini membuat Kerajaan Tarumanegara semakin terdesak dan tidak mampu mempertahankan diri. Akhirnya, Kerajaan Tarumanegara runtuh dan digantikan oleh kerajaan-kerajaan baru yang bermunculan di wilayah Jawa Barat.
Demikianlah beberapa penyebab keruntuhan Kerajaan Tarumanegara yang menarik untuk diketahui. Kerajaan Tarumanegara merupakan salah satu kerajaan Hindu di Nusantara yang memiliki banyak peninggalan sejarah. (WWN)