Konten dari Pengguna

Penyebab Revolusi Beludru beserta Dampaknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
13 Maret 2024 21:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Revolusi Beludru. Sumber: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Revolusi Beludru. Sumber: pixabay
ADVERTISEMENT
Revolusi Beludru atau Revolusi Tenang terjadi dalam peristiwa perpecahan Cekoslovakia. Ada berbagai penyebab Revolusi Beludru yang memengaruhi terjadinya peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu penyebab Revolusi Beludru adalah adanya ketidakpuasan masyarakat terhadap partai tunggal yang menguasai politik di Cekoslovakia.
Ketahui penyebab revolusi beludru lain beserta dampaknya dalam ulasan berikut ini.

Penyebab Revolusi Beludru

Ilustrasi Penyebab Revolusi Beludru. Sumber: pixabay
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial karya Waluyo, Revolusi Beludru merupakan peristiwa transisi kekuasaan tanpa kekerasan yang terjadi di Cekoslovakia yang sekarang Ceko dan Slovakia.
Peristiwa yang terjadi pada November hingga Desember 1989 ini bertujuan menentang sistem pemerintahan satu partai. Revolusi Beludru dipimpin oleh Vaclav Havel, yang ingin memperjuangkan sebuah negara yang demokratis.
Awalnya, Cekoslovakia termasuk sebuah negara komunis di Eropa Timur yang berdiri sejak 1918. Masyarakatnya sendiri terdiri dari dua etnis, yaitu Ceko dan Slovakia, yang memiliki perbedaan pendapat terkait arah politik.
ADVERTISEMENT
Slovakia memilih jalan desentralisasi yang artinya pemisahan kekuasaan, sedangkan Ceko mengingingkan pemusatan kontrol pemerintahan yang berpusat di kota Praha.
Pada akhirnya, upaya yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik Cekoslovakia adalah dengan cara Revolusi Beludru.
Revolusi Beludru akhirnya terjadi kerena ketidakpuasan masyarakat terhadap partai tunggal yang menguasai politik di wilayah Cekoslovakia sepenuhnya. Adapun partai tunggal yang berkuasa penuh di Cekoslovakia saat itu Partai Komunis Cekoslovakia.
Seiring berjalannya waktu, pemerintahan yang bersifat otoriter Cekoslovakia mengalami kendala melemahnya ekonomi. Pada tahun 1985, Uni Soviet juga membuat Partai Komunis Cekoslovakia melonggarkan pemerintahannya.
Walaupun begitu, kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah Cekoslovakia masih dirasa kurang memuaskan bagi masyarakatnya.
Melemahnya ekonomi serta tekanan dari masyarakat membuat pemerintah semakin bebal hingga menangkap berbagai aktivis demokrasi, salah satunya yaitu Vaclav Havel.
ADVERTISEMENT

Dampak Revolusi Beludru

Revolusi Beludru mempunyai makna pemisahan diri yang bisa dilakukan secara damai tanpa melalui perang.
Setelah pasal yang memberikan Partai Komunis Cekoslovakia kekuasaan yang tidak terbatas dihapus, untuk pertama kalinya Cekoslovakia mengadakan pemilihan umum pemilu perdana.
Pemilu tersebut mengantarkan Vaclav Havel menjadi Presiden Cekoslovakia pada bulan Desember tahun 1989. Namun, empat tahun setelah menjadi Presiden Cekoslovakia, Vaclav Havel harus menghadapi kenyataan pecahnya negara Cekoslovakia.
Revolusi Beludru mengakibatkan pecahnya Cekoslovakia menjadi dua negara, yakni Ceko dan Sslovakia, yang kemudian dikenal dengan istilah Perpisahan Beludru.
Selain itu, Revolusi Beludru memberi pengaruh hingga ke kancah politik internasional, terutama bagi negara di Eropa Timur.
Salah satunya keruntuhan Tembok Berlin yang memisahkan antara Jerman Barat dan Jerman Timur sihingga berujung pada Reunifikasi Jerman.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai berbagai penyebab Revolusi Beludru beserta dampaknya. (ARH)