Konten dari Pengguna

Peran Daulah Mamluk dalam Membangun Peradaban Islam di Mesir

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
7 Juni 2024 20:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto Hanya Ilustrasi: Peran Daulah Mamluk dalam Membangun Peradaban Islam di Mesir. Sumber: Digital Buggu/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Foto Hanya Ilustrasi: Peran Daulah Mamluk dalam Membangun Peradaban Islam di Mesir. Sumber: Digital Buggu/Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Daulah Mamluk adalah Dinasti yang didirikan oleh para budak yang membangun sistem kekuasaan di Mesir. Peran Daulah Mamluk dalam membangun peradaban Islam di Mesir sangat besar di berbagai bidang.
ADVERTISEMENT
Untuk penjelasan selengkapnya, simak pembahasan berikut ini!

Peran Daulah Mamluk dalam Peradaban Islam

Foto Hanya Ilustrasi: Peran Daulah Mamluk dalam Membangun Peradaban Islam di Mesir. Sumber: Maor Winetrob/Pexels.com
Abdul Qoyum dalam buku berjudul Sejarah pemikiran ekonomi Islam menjelaskan bahwa Daulah Mamluk mempunyai peranan besar memaukan peradaban Islam di Mesir, sehingga Mesir mengalami kemajuan pesat.
Berbagai kemajuan ini, muncul dalam beberapa bidang, yakni:

1. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Sains

Daulah Mamluk, pada bidang ilmu dan sains telah memberikan kontribusi besar yang masih dapat dirasakan hingga sekarang. Dalam bidang studi Islam banyak karya monumental yang dilahirkan oleh Jaluluddin, Ibnu Taimiyah,Ibnu Hajar al-Ashqalani, an al-Suyuti.
Pada bidang sains adalah Nashiruddin al-Thusi dan Abual-Faraz al-Gibni dengan ilmu astronominya, Al-Maqrizi dengan ilmu sejarahnya, serta Ibnu Nafis dengan ilmu kedokterannya.
Kemajuan peradaban Islam di Mesir dalam bidang ilmu dan sains terjadi, sebab sultan Mamluk menunjukkan ketertarikan besar meningkatkan pendidikan yang berkonsentrasi dalam aspek agama, dan praktik yang merujuk terhadap Sunnah dan Al-qur’an.
ADVERTISEMENT

2. Bidang Infrastruktur

Dalam bidang infrastruktur perekonomian, Daulah Mamluk mempunyai bangunan yang indah dan megah sehingga Daulah ini mengalami kemajuan di bidang arsitektur.
Salah satu peninggalannya adalah Masjid Al-Hasan yang merupakan Masjid megah yang lokasinya di Kairo, Mesir. Peninggalan lainnya adalah Benteng Qait Bey (Qait Bay), di tepi Laut Mediterania.
Pembangunan gedung-gedung monumental di setiap pemerintahan juga dilaksanakan di masa Daulah Mamluk, seperti masjid, madrasah, dan mausoleum.
Daulah Mamluk juga pernah turut menyempurnakan Masjid Nabawi di Madinah dan membuat pagar di makam Nabi Muhammad Saw. Bahkan, pada masa Sultan Qallawun, Daulah Mamluk pernah mendirikan sebuah rumah sakit.

3. Dalam Bidang Ekonomi

Daulah Mamluk dalam bidang ekonomi membuka hubungan dagang dengan negara luar, karena Mesir pada masa tersebut menjadi pusat perdagangan yang menjadi penghubung laut merah dan laut tengah dengan Eropa.
ADVERTISEMENT
Kairo sendiri menjadi jalur perdagangan penting untuk Asia Barat dan Laut Tengah. Daulah Mamluk membuka hubungan dagang dengan Prancis dan Italia lewat perluasan wilayah yang dirintis oleh Daulah Fatimiyah di Mesir sebelumnya.
Porsi paling tinggi pendapatan nasional Daulah Mamluk diperoleh dari sektor perdagangan internasional. Wakaf juga menyumbang porsi signifikan dalam perekonomian Daulah Mamluk. Dalam bidang moneter Daulah Mamluk mencetak fulus sebagai mata uang baru.
Dengan ini dapat disimpulkan bahwa peran Daulah Mamluk dalam membangun peradaban Islam di Mesir terjadi dalam berbagai bidang, mulai ilmu pengetahuan, sains, infrastruktur, dan ekonomi. (eK)