Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Peran Mahatma Gandhi dalam Kemerdekaan India yang Dapat Dipelajari
20 Maret 2024 21:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Peran Mahatma Gandhi dalam kemerdekaan India sangat penting bagi masyarakat luas.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Mukesh Ambani: Strategi Bisnis Orang Terkaya di Dunia, para pemimpin pejuang kemerdekaan India adalah orang-orang besar di antara para intelektual, seperti para pengacara, ilmuwan, dokter, dan profesional.
Salah satu orang dengan peran penting dalam kemerdekaan India, yaitu Mahatma Gandhi.
Peran Mahatma Gandhi dalam Kemerdekaan India
Mahatma Gandhi merupakan sosok spiritual yang menjadi pemimpin gerakan kemerdekaan India . Sosoknya dikenal dengan ajaran maupun rasa cintanya pada perdamaian. Ia tak gentar memperjuangkan hak rakyat India dengan cara non kekerasan atau Satyagraha.
Mahatma Gandhi lahir dengan nama Mohandas Karamchand Gandhi. Ia mendapat julukan Bapak Kemerdekaan India. Pasalnya, ia sangat menjiwai perjuangan rakyat India.
Pada usia 24 tahun, Mahatma Gandhi memutuskan bekerja ke Afrika Selatan karena tidak kunjung mendapat pekerjaan tetap di India. Di Afrika Selatan, ia mendapat banyak perlakuan tidak menyenangkan.
ADVERTISEMENT
Mahatma Gandhi sering kali menjadi korban rasialisme di mana hak pekerja India dibatasi. Salah satu kejadian yang dialami Mahatma Gandhi, yaitu ketika ia diusir dari gerbong kelas satu serta dilarang memakai kereta api.
Peristiwa tersebut menumbuhkan tekad dalam diri Mahatma Gandhi untuk terus melawan ketidakadilan serta mempertahankan hak sebagai orang India.
Setelah kontrak kerja di Afrika Selatan habis, ia tetap tinggal untuk menggelar berbagai kampanye. Kampanye-kampanye tersebut bermaksud menentang undang-undang yang merugikan rakyat India.
Usai 21 tahun tinggal di Afrika, Mahatma Gandhi kembali ke India pada 1914 dengan tetap melanjutkan perjuangannya. Salah satu aksinya, yaitu menentang diberlakukannya pajak garam serta melakukan aksi protes massal yang meminta Inggris pergi dari India.
ADVERTISEMENT
Saat Perang Dunia II, Mahatma Gandhi meminta Inggris bekerja sama dengan India untuk memenangkan perang. Namun, ia meminta imbalan supaya Inggris memberikan kemerdekaan India.
Permintaan tersebut ditolak sehingga pada 1942, Mahatma Gandhi memulai gerakan untuk mengusir Inggris dari India. Akibatnya, Mahatma Gandhi dan sejumlah tokoh India lain ditangkap dan dipenjara.
Setelah menjalani perundingan yang panjang, Inggris membagi India menjadi dua negara, yaitu India dan Pakistan pada 15 Agustus 1947. Mahatma Gandhi merasa begitu kecewa akibat keputusan itu. Demi mengakhiri kekerasan di India, ia mempelopori aksi mogok makan.
Pada 30 Januari 1948, Mahatma Gandhi yang berusia 78 tahun berjalan di New Delhi bersama kedua cucunya. Pada perjalanan tersebut, terdapat seorang ekestrimis Hindu yang menganggap Mahatma Gandhi terlalu mendukung Muslim, yaitu Nathuran Godse.
ADVERTISEMENT
Ia menembak Mahatma Gandhi sampai tewas . Mahatma Gandhi ditembak tiga kali dari jarak dekat.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai peran Mahatma Gandhi dalam kemerdekaan India.(LAU)