Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Peran Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam Mempertahankan Kemerdekaan
5 Agustus 2023 20:13 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada banyak peran Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan kemerdekaan , misalnya mengubah pasal-pasal perjanjian saat pemerintahan Belanda.
ADVERTISEMENT
Beliau adalah pemimpin yang tidak hanya berada dalam lingkup kerajaan Yogyakarta, tetapi juga memiliki dampak yang luas dalam perjuangan melawan penjajahan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Peran Sri Sultan Hamengkubuwono IX Sebelum Masa Kemerdekaan
Pada saat Indonesia masih dijajah Belanda, Sultan Hamengkubuwono IX berusaha membebaskan diri dari jeratan Belanda dengan cara mengubah pasal-pasal perjanjian.
Namun upaya ini tidak berhasil, sehingga Indonesia mengalami pengalihan kekuasaan Belanda ke Jepang.
Pada saat Jepang berkuasa, Sultan berhasil mengurangi pengaruh penjajah yaitu patih ndalem hanya berkedudukan sebagai pembantu Sultan dan tidak lagi sebagai mata-mata penjajah. Padahal sebelumnya patih ndalem ditugaskan sebagai mata-mata oleh Belanda.
Beliau juga aktif terlibat dalam Gerakan Nasional Indonesia, bekerja sama dengan para pemimpin nasional lainnya seperti Soekarno dan Hatta, dalam membangun semangat perlawanan dan menyebarkan semangat nasionalisme kepada rakyat.
ADVERTISEMENT
Peran Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam Mempertahankan Kemerdekaan
Ketika Proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, beliau turut berperan dalam membangun dukungan dari wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Salah satu momen penting dalam peran Sultan Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan kemerdekaan adalah ketika Belanda mencoba untuk merebut kembali wilayah Indonesia setelah Perang Dunia II. Pada tahun 1948, tepatnya ketika Agresi Militer I, Belanda mencoba merebut Yogyakarta dan mengendalikan pemerintahan.
Dalam buku Horizon IPS yang disusun oleh penerbit Yudistira, sebelum pelaksanaan serangan umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta, TNI yang meminta restu kepada Sri Sultan.
Sri Sultan Hamengkubuwono IX bergerak melawan bersama rakyat Yogyakarta, beliau melakukan perlawanan melalui strategi perang gerilya.
ADVERTISEMENT
Melalui kepemimpinan dan komitmen beliau, Indonesia dapat melewati berbagai tantangan dan mempertahankan kemerdekaan.
Sri Sultan Hamengkubuwono IX tetap menjadi inspirasi bagi generasi Indonesia saat ini dan masa depan untuk terus menghargai serta menjaga keberagaman dan persatuan dalam membangun bangsa yang lebih baik.
Itulah peranan Sri Sultan Hamengkubuwono IX dalam mempertahankan kemerdekaan. (DAI)