Peristiwa Penting Kerajaan Kutai sebagai Kerajaan Hindu Tertua

Ilustrasi peristiwa penting kerajaan kutai, sumber foto: රත්න දීපය - Rathna Deepaya by pexels.com

Kerajaan Kutai merupakan Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia yang berdiri sejak abad ke-4. Peristiwa penting Kerajaan Kutai yaitu adanya upacara pemberian hadiah berupa sapi kepada para brahmana saat mencapai puncak kejayaan.

Keberadaan Kerajaan Kutai di tepi Sungai Mahakam, Kalimantan Timur ini diketahui dari sumber sejarah berupa tujuh Prasasti Yupa. Raja Kudungga merupakan raja pertama yang menduduki takhta Kerajaan Kutai.

Dikutip dari buku Kehidupan Masyarakat pada Masa Praaksara, Masa Hindu Budha, dan Masa Islam karya Tri Worosetyaningsih, berikut peristiwa penting yang terjadi di Kerajaan Kutai.

Peristiwa Penting Kerajaan Kutai

Ilustrasi peristiwa penting kerajaan kutai, sumber foto: Serg Alesenko by pexels.com

Kerajaan Kutai berasal dari nama Kutai yang diberikan oleh pada ahli, ini diambil dari nama tempat ditemukannya Prasasti Yupa. Prasasti tersebut juga menjelaskan peristiwa penting Kerajaan Kutai yang menunjukkan eksistensi kerajaan, ini penjelasannya.

1. Upacara Pemberian Hadiah Berupa Sapi

Puncak kejayaan Kerajaan Kutai yaitu pada masa pemerintahan Raja Mulawarman yang terkenal dengan budi pekertinya yang baik dan kuat. Bahkan pernah mengadakan upacara persembahan 20.000 ekor sapi untuk para brahmana di Waprakecvara.

Waprakecvara sendiri merupakan tempat keramat sebagai sinkretisme antara budaya Hindu dan Indonesia. Selain itu, Raja Mulawarman juga melakukan upacara penyucian diri atau Vratyastoma untuk masuk kasta Ksatria.

2. Upacara Pengorbanan Emas

Upacara ini terjadi pada masa pemerintahan Raja Mulawarman yang berhasil membawa Kerajaan Kutai ke masa kejayaan. Sehingga raja Mulawarman melakukan upacara pengorbanan emas dengan jumlah sangat banyak.

Emas tersebut dijadikan sebagai persembahan kepada para dewa serta dibagikan ke masyarakat. Hal ini juga yang membuat Raja Mulawarman semakin dicintai oleh rakyat sekitar kerajaan.

3. Bebas Beragama

Uniknya lagi Kerajaan Kutai yang terkenal kuat dengan kepercayaan animisme, dinamisme, dan Hindu membebaskan rakyatnya untuk beragama. Meski menganut ajaran agama Hindu Siwa bercampur brahmana, rakyat tetap bebas memilih agamanya.

4. Runtuhnya Kerajaan Kutai

Kerajaan Kutai memang mengalami masa kejayaan pada masa pemerintahan Raja Mulawarman. Setelah Raja Mulawarman meninggal, Kutai banyak mengalami perubahan dan pergantian pemimpin hingga mengalami keruntuhan pada abad ke-13 M.

Peristiwa penting Kerajaan Kutai banyak terjadi pada saat kerajaan ini berada di puncak kejayaan. Sayangnya masa kejayaan Kerajaan Kutai hanya berlangsung sebentar saja, bahkan mengalami keruntuhan pada masa pemerintahan Raja Dharma Setia. (DSI)