Ragam Suku Kalimantan beserta Keunikannya sebagai Kekayaan Budaya Indonesia

Ilustrasi suku kalimantan. Foto: Pixabay

Ada beragam suku Kalimantan yang populasinya tersebar di beberapa wilayah, seperti daerah aliran sungai, hutan, gunung, hingga gua.

Seperti kita ketahui, bahwa Kalimantan merupakan tanah kaya penyumbang gas alam, batu bara, serta minyak.

Pada artikel ini, kita akan mengetahui berbagai suku Kalimatan dan keunikannya.

Suku Kalimantan beserta Keunikannya

Ilustrasi suku kalimantan. Foto: Pixabay

Salah satu suku Kalimantan yang paling terkenal adalah suku Dayak. Mempunyai tradisi unik memanjangkan daun telinga, suku Dayak termasuk dalam suku tertua yang ada di Indonesia bersama dengan suku Mentawai, Jawa, Kerinci, hingga Wajak.

Dalam buku Suku Dayak: Suku Terbesar dan Tertua di Kalimantan karya Ahmad Faidi, diulas berbagai hal mengenai suku Dayak dan kehidupannya.

Lalu, apa saja suku Kalimantan selain suku Dayak yang terkenal? Berikut ulasannya!

1. Suku Banjar

Suku Banjar adalah suku asli Kalimantan dan tepatnya berasal dari Kalimantan Selatan. Saat ini, suku Banjar telah tersebar ke beberapa wilayah di Indonesia, antara lain Riau, Jambi, dan Sumatera Utara.

Bahkan, orang-orang Banjar pun ada yang mendiami kawasan Semenanjung Malaysia dan Madagaskar, Afrika.

Suku Banjar mempunyai beragam kebudayaan dan tradisi yang unik, misalnya Musik Panting, Mamanda, Madihin, hingga Batimung.

2. Suku Kutai

Suku Kutai termasuk rumpun melayu. Mereka mendiami kawasan Kalimantan Timur dengan populasi sekitar 280.000 jiwa.

Suku ini dikenal karena berbagai hal yang berbau mistis, seperti adanya mantra gaib yang dituangkan dalam racun gangsa, panah terong, parang maya, hingga perakut.

Saat ini, masih terdapat suku Kutai yang bermukim di Desa Kedang Ipil menganut kepercayaan Kaharingan dan menyembah Ranying Hatalla Langit atau Tuhan pencipta alam semesta.

Selain itu, mereka juga melaksanakan upacara pembakaran mayat seperti ngaben dalam kepercayaan agama Hindu.

3. Suku Punan

Suku Punan ialah keturunan langsung dari suku Dayak yang bermukim di wilayah Kalimantan Timur dan Barat.

Mulanya, suku ini tinggal secara nomaden ke berbagai wilayah. Hingga akhirnya, mereka pun tinggal menetap dan berladang bersama dengan kelompoknya.

Dikenal sebagai penjaga hutan rimba, suku Punan dianggap terasing sebab pola hidup yang masih tradisional dan terisolasi. Populasi suku Punan ini sekitar 19.000-20.000 jiwa.

4. Suku Agabag

Suku Agabag sudah mendiami Kalimantan selama berabad-abad. Masih bersaudara dengan suku Dayak, mereka menganut kepercayaan Kaharingan.

Suku Agabag saat ini dapat dijumpai di Kalimantan Utara dengan populasi kurang lebih 20.168 jiwa.

Demikian penjelasan mengenai suku Kalimatan. Suku-suku Kalimantan sangat beragam dengan keunikan masing-masing. Tradisinya pun bermacam-macam.

Hal ini tentu akan semakin memperkaya budaya Indonesia, seperti suku Dayak yang mempunyai tato di tubuhnya atau dikenal dengan Tutang, juga Suku Banjar dengan Pasar Terapungnya. (DN)