Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.0
Konten dari Pengguna
Rangkuman Sejarah Kebangkitan Nasional dan Latar Belakangnya
9 Januari 2024 19:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kebangkitan nasional adalah suatu peringatan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia pada 16 Desember 1959. Rangkuman sejarah kebangkitan nasional ini tidak terlepas dari pendirian organisasi Budi Utomo.
ADVERTISEMENT
Husda dalam Rekonstruksi Sejarah Kebangkitan Nasional menjelaskan bahwa peringatan Hari Kebangkitan Nasional ditetapkan berdasarkan hari lahirnya Budi Utomo.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai rangkuman sejarah kebangkitan nasional, berikut ini penjelasannya.
Latar Belakang Kebangkitan Nasional
Rangkuman sejarah kebangkitan nasional bermula dari proses berdirinya organisasi Budi Utomo. Organisasi Budi Utomo berdiri pada 20 Mei 1908 dan tanggal tersebut ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional oleh pemerintah Indonesia pada 1959.
Adapun pendiri organisasi Budi Utomo adalah dr. Soetomo beserta para mahasiswa School tot Opleiding van Indische Artsen atau STOVIA. Setelah pendirian Budi Utomo, Indonesia telah memasuki masa pergerakan nasional.
Sebab, para pemuda dan masyarakat Indonesia mulai sadar akan perlunya rasa nasionalisme, kesatuan, serta kesadaran tinggi demi mewujudkan kemerdekaan Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kala itu, dr. Soetomo dan kawan-kawannya menginginkan adanya organisasi yang bergerak di bidang sosial, budaya, serta ekonomi. Sampai akhirnya mereka bertemu dengan dr. Wahidin Soedirohoesodo yang berkeinginan untuk meningkatkan martabat bangsa Indonesia melalui adanya organisasi.
Sejarah sebelum Berdirinya Budi Utomo
Sebelum organisasi Budi Utomo berdiri, dr. Wahidin Soedirohoesodo berkeliling Pulau Jawa demi mengumpulkan dana guna membiayai sekolah para pelajar yang pandai. Sebab, dana pendidikan pada 1908 masih tidak cukup.
Setelah itu, dr. Wahidin berjumlah dengan tiga mahasiswa kedokteran STOVIA di Jakarta, yaitu Soetomo, Soeradji, serta Gunawan Mangunkusumo. Mereka telah lama mengagumi sosok dr. Wahidin dari majalah Retno Doemilah yang dibacanya.
Dalam pertemuannya tersebut, akhirnya Soetomo menyarankan untuk memperluas gagasan dr. Wahidin agar tak sebatas di lingkup pendidikan, tetapi juga bidang lain, seperti kesenian, perdagangan, industri, dan peternakan.
ADVERTISEMENT
Mulai dari situlah akhirnya Soetomo beserta rekan-rekannya mendirikan organisasi yang didanai sendiri. Pengumpulan dana tersebut bermula dari menjual sarung plekat dan sorban. Akhirnya, Budi Utomo berdiri pada 20 Mei 1908.
Pada 16 Desember 1959 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 1959, akhirnya tanggal 20 Mei ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
Demikian rangkuman sejarah kebangkitan nasional yang perlu diketahui. [ENF]
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 13:21 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini