Konten dari Pengguna

Rumah Pohon Suku Korowai yang Unik dan Artistik

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
22 Juli 2024 23:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi rumah pohon suku korowai. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rumah pohon suku korowai. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Indonesia memiliki keragaman rumah adat dari berbagai suku di Indonesia. Salah satunya adalah rumah pohon Suku Korowai yang berada di pedalaman Papua.
ADVERTISEMENT
Rumah pohon Suku Korowai menjadi viral belakangan karena unik dan juga artistik.
Untuk lebih mengenal rumah pohon Suku Korowai yang unik tersebut, simak pembahasannya di sini.

Rumah Pohon Suku Korowai

Ilustrasi rumah pohon suku korowai. Foto: Pixabay
Suku Korowai adalah kelompok etnis yang hidup di pedalaman Papua, Indonesia, yang terkenal dengan rumah pohon mereka yang unik dan artistik.
Suku Korowai sendiri diketahui baru berinteraksi dengan dunia luar sekitar 30 tahun yang lalu. Suku ini terutama ada di Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Suku dengan populasi hingga 3.000 orang ini, hidup di rumah yang dibangun di atas pohon yang disebut Rumah Tinggi atau disebut juga Rumah Xaim.
Rumah pohon suku Korowai dibangun di atas pohon pada ketinggian sekitar 6 hingga 25 meter dari permukaan tanah. Beberapa rumah bahkan mencapai ketinggian lebih dari 35 meter.
ADVERTISEMENT
Rumah pohon milik Suku Korowai ini dibuat dari bahan-bahan alami yang tersedia di hutan, seperti batang pohon, ranting, dan daun-daunan.
Rumah pohon biasanya memiliki platform besar yang didukung oleh cabang-cabang pohon atau tiang-tiang kayu. Atapnya terbuat dari daun sagu atau daun pandan yang dianyam.
Rumah pohon ini memberikan perlindungan dari ancaman binatang buas dan serangan dari suku lain. Tingginya juga membuat rumah ini lebih aman dari banjir dan serangga.
Selain dari binatang buas, rumah pohon juga melindungi dari serangan musuh, karena ketinggiannya membuatnya sulit diakses tanpa diketahui oleh penghuni rumah.
Pembangunan rumah pohon melibatkan seluruh anggota keluarga dan kadang-kadang bantuan dari tetangga. Proses ini bisa memakan waktu beberapa minggu.
Pohon yang dipilih untuk rumah pohon biasanya adalah pohon yang kuat dan tinggi, yang bisa menopang berat rumah dan penghuninya.
ADVERTISEMENT
Kehidupan di rumah pohon suku Korowai melibatkan aktivitas sehari-hari seperti memasak, tidur, dan bersosialisasi. Mereka juga berburu dan mengumpulkan makanan dari hutan sekitarnya.
Meskipun hidup di rumah pohon tampak menantang, suku Korowai telah menyesuaikan diri dengan baik terhadap lingkungan mereka dan memanfaatkan sumber daya alam secara efisien.
Rumah pohon suku Korowai merupakan salah satu contoh luar biasa dari adaptasi manusia terhadap lingkungan yang keras dan unik. Di mana hal ini sekaligus menunjukkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh suku-suku asli di Papua. (SP)