Rute Masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman Berasal dari Arah Mana?

Ilustrasi Rute Masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah Jalur dari Arah. Sumber: Unsplash.com/Clem Onojeghuo

Agama Islam di Indonesia tidak muncul secara serta-merta, melainkan ada rangkaian proses serta jalur masuk. Rute masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah jalur dari arah selatan.

Jalur tersebut bermula dari Arab, Yaman, Gujarat, Sri Lanka, hingga akhirnya tiba di Indonesia. Selain melalui jalur selatan, agama Islam juga masuk ke Indonesia melalui jalur utara.

Rute Masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah Jalur dari Arah Selatan

Ilustrasi Rute Masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah Jalur dari Arah. Sumber: Unsplash.com/Vidar Nordli-Mathisen

Agama Islam di Indonesia tidak muncul secara serta-merta, melainkan ada proses serta jalur khusus yang menjelaskan asal-usul kedatangannya. Islam masuk ke Indonesia karena adanya kontak dagang dengan saudagar muslim dari berbagai negara.

Saudagar muslim yang dahulu melakukan kontak dagang dan membawa Islam masuk ke Indonesia berasal dari Arab, Persia, dan Gujarat. Para saudagar itu pulang pergi di Kepulauan Sumatra, bahkan ada yang menetap dan menikah dengan penduduk di sana.

Keberadaan saudagar muslim di Sumatra tersebut tentu melalui jalur, yakni jalur utara dan jalur selatan. Berbeda jalur masuk maka akan berbeda pula rute yang ditempuh, berikut penjelasannya.

1. Jalur Selatan

Rute masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah jalur dari arah selatan. Jalur tersebut bermula dari arah Arab, Yaman, Gujarat, dan Sri Lanka hingga akhirnya sampai di Indonesia.

2. Jalur Selatan

Berbeda dengan rute masuk melalui Yaman, rute masuk melalui Persia berasal dari jalur utara. Jalur utara bermula dari Arab, Damaskus, Irak, Persia, Gujarat, dan Sri Lanka hingga akhirnya tiba di Indonesia.

Proses Penyebaran Islam di Indonesia

Ilustrasi Rute Masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah Jalur dari Arah. Sumber: Unsplash.com/Denissa Devy

Islam pertama kali masuk ke Indonesia memang di Sumatra. Perkembangan Islam tidak berhenti di pulau tersebut, melainkan menyebar ke seluruh penjuru Indonesia.

Penyebaran Islam di Indonesia dapat terjadi karena berbagai macam proses. Mengutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTs Kelas VII, Setiawan, dkk. (2017: 259 – 260), berikut adalah beberapa proses penyebaran Islam di Indonesia:

1. Perdagangan

Kondisi geografis sebagai jalur pelayaran dan perdagangan membuat wilayah Kepulauan Indonesia menjadi daerah pertemuan para pedagang Arab, Persia, Cina, dan India. Selain berdagang, para pedagang tersebut juga menyebarkan agama Islam.

2. Pernikahan

Selain perdagangan, penyebaran Islam juga terjadi melalui pernikahan. Pernikahan antara para pedagang muslim dengan penduduk setempat kemudian membentuk keakraban yang besar antara pihak laki-laki dengan keluarga pihak perempuan.

3. Pendidikan

Penyebaran Islam di Indonesia juga terjadi melalui proses pendidikan. Kala itu, para ulama dan guru agama Islam mendirikan banyak lembaga pendidikan Islam, seperti surau dan pesantren.

4. Kesenian

Penyebaran Islam di Indonesia juga melalui proses pertunjukan seni, seperti wayang kulit. Kala itu, Sunan Kalijaga merupakan dalang yang memasukkan unsur-unsur agama Islam dalam cerita pertunjukan wayang sehingga menarik rakyat masuk Islam.

Kini, jelas bahwa rute masuknya Islam ke Indonesia melalui Yaman adalah jalur dari arah selatan. Selain jalur dari arah selatan, ternyata Islam juga masuk ke Indonesia melalui jalur dari arah utara. (AA)