Sejarah Hari Evolusi 24 November yang Penting Diketahui

Ilustrasi sejarah hari evolusi. Foto: Pixabay

Charles Darwin merupakan tokoh utama di balik sejarah hari evolusi yang diperingati setiap tanggal 24 November. Hari evolusi merupakan salah satu peringatan penting dalam dunia sains yang tidak bisa diabaikan.

Bagaimana sejarah teori evolusi yang jatuh pada 24 November tercipta? Simak pembahasan lebih lanjut di bawah ini.

Sejarah Hari Evolusi

Ilustrasi sejarah hari evolusi. Foto: Pixabay

Berdasarkan buku Antropologi dalam Pandangan Iman Kristen karya Jonar, mengungkap sejarah hari evolusi tidak terlepas dari sosok Bapak Evolusi, yakni Charles Darwin.

Tanggal 24 November awalnya adalah hari ketika buku Charles Darwin yang berjudul The Origin of Species terbit di tahun 1859 yang kemudian dianggap sebagai tonggak dalam teori evolusi.

Buku tersebut memperkenalkan teori ilmiah bahwa populasi berevolusi dari generasi ke generasi melalui proses seleksi alam. Isi buku tersebut juga merupakan pencetus timbulnya ilmu biologi di abad ke-19.

Buku tersebut merupakan hasil ekspedisi laut dengan kapal layar HMS Beagle pada 1830-an yang dilanjutkan dengan penyelidikan dan eksperimen.

Isi buku Charles Darwin tersebut dianggap kontroversial karena menentang teori penciptaan menurut kepercayaan agama. Walaupun sebenarnya buku tersebut belum membicarakan tentang evolusi.

Buku Charles Darwin selanjutnya yang membicarakan evolusi manusia adalah The Descent Man yang terbit pada tahun 1871 yang menulis mengenai asal usul manusia.

Buku tersebut menerangkan bahwa manusia tidak merupakan pengecualian dalam keseluruhan proses evolusi alam kehidupan. Buku tersebut juga sudah merinci teori seleksi seksual.

Seleksi seksual sendiri adalah suatu bentuk adaptasi biologis yang beda dengan seleksi alam, tapi saling berhubungan. Buku itu membahas psikologi evolusi, etika evolusi, perbedaan ras, perbedaan jenis kelamin, dan lain sebagainya.

Teori evolusi Charles Darwin merupakan landasan bagi teori evolusi modern, termasuk rekayasa genetika. Perkembangan teknologi kini memungkinkan adanya rekayasa genetika untuk mempercepat proses evolusi.

Pada akhirnya, hari evolusi memiliki fungsi sebagai pengingat akan perubahan besar dalam kehidupan Bumi yang berevolusi menurut teori Darwin.

Hari evolusi pertama kali dirayakan di tahun 1909, tepat pada peringatan 50 tahun penerbitan buku Charles Darwin. Hari evolusi tersebut dirayakan hingga kini.

Demikian adalah sejarah teori evolusi yang dirayakan tiap 24 November. (SP)