Sejarah Kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
25 Februari 2024 21:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perang Pasifik masih merupakan rangkaian Perang Dunia II yang melibatkan Jepang dan Amerika Serikat, dengan hasil akhir adalah kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik.
ADVERTISEMENT
Berikut akan dibahas mengenai jalannya perang dan kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik berdasarkan buku Ilmu Pengetahuan Sosial 3 karya Ratna Sukmayani, dkk.

Kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik

Ilustrasi kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik. Foto: Pixabay
Jepang membuka Perang Pasifik dengan melancarkan serangan mendadak ke Pearl Harbour yang merupakan pangkalan armada Amerika Serikat pada 7 Desember 1941.
Serangan ini menyebabkan Amerika Serikat tidak lagi mempertahankan sikap netral pada Perang Dunia II. Sehingga pada 8 Desember 1941, Amerika Serikat menyatakan perang terhadap Jepang.
Di lain sisi, Jepang melancarkan serangan ke Asia Tenggara yang dipimpin oleh Jenderal Yamashita. Serangan tersebut berhasil memporak-porandakan pertahanan sekutu di Asia Tenggara.
Jepang juga berhasil menenggelamkan dua kapal induk Inggris di Malaya pada 10 Desember 1941. Disusul oleh menyerahnya Jenderal Percival pada 14 Februari 1942.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, pada 27 Februari 1942 terjadi pertempuran The Battle of Java Sea yang membuat Pulau Jawa jatuh ke tangan Jepang disusul dengan menyerahnya Belanda.
Jepang juga menyerang Burma pada 2 Mei 1942. Disusul oleh jatuhnya Filipina ke tangan Jepang pada 6 Mei 1942. Dengan demikian, Jepang menguasai seluruh Asia Tenggara dalam waktu 5 bulan.
Pada 1943, Perang Pasifik memasuki titik balik akibat pertempuran di Laut Karang pada 4 Mei 1942 dan Guadalacanal pada 7 Agustus 1942 - 9 Februari 1943.
Akibatnya, Jepang mengalami kekalahan besar dengan tewasnya Laksamana Yamamoto, sehingga tentara Amerika Serikat dapat merebut kembali wilayah Asia Tenggara.
Sekutu merencanakan untuk menyerbu Jepang setelah berhasil merebut Filipina pada 22 Oktober 1944. Sedangkan, armada Amerika di Hawai yang dipimpin oleh Laksamana Chester Limitz juga menyerbu Jepang.
ADVERTISEMENT
Pasukan Amerika berhasil mendekati kepulauan Jepang. Mereka merebut Iwojima pada 17 Maret 1945, disusul merebut Okinawa pada 21 Juni 1945. Namun, Jepang belum ingin menyerah saat itu.
Oleh karena itu, Hiroshima dibom atom pada 6 Agustus 1945, yang disusul oleh Nagasaki yang dibom atom pada 9 Agustus 1945, dengan harapan Jepang menyerah pada Amerika Serikat.
Hingga akhirnya Kaisar Hirohito menyatakan menyerah tanpa syarat pada 14 Agustus 1945. Secara resmi, upacara penyerahan Jepang terjadi di atas kapal perang Missouri di Teluk Tokyo pada 2 September 1945.
Dengan demikian, perang yang menjadi bagian dalam Perang Dunia II tersebut, dianggap berakhir dengan kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik dan sekutu keluar sebagai pemenang. (SP)
ADVERTISEMENT