Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Sejarah Kerajaan Demak dari Masa Kejayaan hingga Keruntuhannya
10 April 2023 23:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Padahal, kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam pertama di pulau Jawa. Kerajaan ini berdiri sejak awal abad ke-16 oleh Raden Patah setelah menghadapi berbagai persoalan.
Kerajaan Demak sendiri terletak di daerah Demak, Jawa Tengah yang awalnya hanya sebuah wilayah kadipaten yang tunduk pada kekuasaan Majapahit. Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasan tentang sejarahnya berikut ini.
Sejarah Kerajaan Demak
Dikutip dari penelitian yang berjudul Kerajaan Islam Demak di Jawa Masa Pemerintahan Sultan Trenggana (1521-1546) karya Dina Haryani, berikut ini terdapat sejarah kerajaan Demak dari masa kejayaan hingga keruntuhannya.
1. Berdirinya Kerajaan Demak
Raden Fatah merupakan pendiri kerajaan Demak, beliau dulunya hanya seorang yang berkedudukan sebagai Adipati di kerajaan besar yang bernama Demak. Namun, berkat keuletan, kegigihan kerja kerasnya, Raden Fatah mampu mencari pengikut fanatik dan siap berkorban untuk Demak.
ADVERTISEMENT
Hal ini membuat Demak semakin dikenal oleh semua penjuru dan dapat menyaingi perdagangan yang dilakukan oleh Kerajaan Majapahit. Sehingga lambat laun Demak memutuskan untuk memisahkan diri dari kerajaan Majapahit dan menjadi kerajaan sendiri yaitu Kerajaan Demak.
2. Kejayaan Kerajaan Demak
Kerajaan Demak memiliki masa kejayaan pada saat kepemimpinan Sultan Trenggana, dimana sempat terlihat pada tahun 1527. Pada waktu itu kerajaan Demak berhasil mengembangkan Islam hampir di seluruh pulau Jawa.
3. Keruntuhan Kerajaan Demak
Setelah mengalami masa kejayaan, kerajaan Demak juga mengalami masa kemunduran seperti kerajaan di Jawa lainnya. Penyebab keruntuhan ini adalah adanya perebutan kekuasaan yang terjadi di kalangan persaudaraan.
Perebutan kekuasaan ini banyak yang menyebut dengan sebutan Perang Saudara. Hal ini mulai muncul setelah meninggalnya Adipati Unus.
ADVERTISEMENT
Kemudian Adipati Unus digantikan oleh Pangeran Sedo Lepen dalam beberapa tahun saja. Hingga pada akhirnya Pangeran Sedo Lepen dibunuh oleh putra Trenggana bernama pangeran Prawoto.
Ada banyak sekali sejarah kerajaan Demak yang masih perlu diulas dan kamu ketahui secara lebih dalam. Namun, ketiga penjelasan tersebut merupakan poin penting dari kerajaan Demak. (DSI)