Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Sejarah Kerajaan Sriwijaya, Daftar Raja, dan Peninggalannya
3 April 2023 17:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berdasarkan sejarah Kerajaan Sriwijaya di Indonesia, ini merupakan kerajaan yang menjadi salah satu kerajaan terbesar bercorak Budha dan maritim. Kerajaan Sriwijaya sendiri pernah mengontrol perdagangan di Selat Malaka.
ADVERTISEMENT
Bahkan di masa lampau, Kerajaan Sriwijaya pernah menjadi simbol kebesaran pulau Sumatera. Kebesaran tersebut hingga dapat mengimbangi Kerajaan Majapahit di Timur Pulau Jawa.
Tentunya Kerajaan Sriwijaya menyimpan banyak sejarah yang unik untuk dibahas dan dikenang. Seperti penjelasan tentang sejarah, raja dan peninggalan Kerajaan Sriwijaya pada artikel ini.
Sejarah Kerajaan Sriwijaya
Dikutip dari Buku Mengenal Kerajaan-Kerajaan Nusantara karya Karya Deni Prasetyo, berikut ini terdapat sejarah Kerajaan Sriwijaya mulai dari awal berdiri, raja yang memimpin dan peninggalannya.
1. Sejarah
Kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan besar di Pulau Sumatera yang sangat berpengaruh dan berhasil membawa kejayaan bagi bangsa Indonesia. Raja Dapunta Hyang Sri Jayanasa merupakan raja pertama sekaligus pendiri Kerajaan Sriwijaya.
Pusat pemerintahan Kerajaan Sriwijaya sendiri selalu berubah-ubah tanpa alasan yang jelas sekali awal berdiri. Semula kerajaan ini berdiri di Minanga Tamwan, lalu pindah ke Jambi dan terakhir berada di Palembang.
ADVERTISEMENT
2. Raja Kerajaan Sriwijaya
Setelah Dapunta Hyang selaku pendiri Kerajaan Sriwijaya, raja selanjutnya yaitu Raja Dharmasetu. Raja ini berhasil mengembangkan sayap Kerajaan Sriwijaya hingga ke Semenanjung Malaya.
Kerajaan Sriwijaya juga mengalami puncak kejayaan pada abad ke VII dan IX di bawah kekuasaan Raja Balaputradewa.
Kebesaran Kerajaan Sriwijaya mulai mengalami kemunduran seperti abad ke 11. Pada saat itu, Kerajaan Cola dari India berhasil menyandera Raja Sangramawijayatunggawarman.
Akhirnya, pada tahun 1377 Kerajaan Sriwijaya benar-benar mengalami keruntuhan.
3. Peninggalan Kerajaan Sriwijaya
Peninggalan Kerajaan Sriwijaya berupa prasasti yang terdiri dari prasasti Kerukan Bukit di tepi Sungai Tatang dekat Palembang. Prasasti ini berangka tahun 606 C (Saka) atau 683 M.
Ada juga prasasti Talang Tuwo yang berangka tahun 606 C atau 684 M di daerah Talang Tuwo, Barat Kota Palembang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, peninggalan Kerajaan Sriwijaya juga berupa berita Asing dari Cina, India, Arab dan benda-benda purbakala.
Itulah penjelasan tentang sejarah Kerajaan Sriwijaya yang bisa kamu jadikan sebagai pembelajaran. Semoga bermanfaat! (DSI)