Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Kota Cirebon dan Fakta Menariknya
6 Februari 2025 18:22 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi sejarah Kota Cirebon. Unsplash.com/Maharanita Nugradianti](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkcq9d34baeqmfeayp21fjtt.jpg)
ADVERTISEMENT
Cirebon terletak di pesisir utara Jawa Barat. Sejarah Kota Cirebon memiliki akar sejarah panjang yang kaya akan budaya dan tradisi.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari p2k.stekom.ac.id, sebagai salah satu kota tua di Indonesia, Cirebon berkembang dari sebuah desa nelayan menjadi pusat perdagangan dan penyebaran Islam di Pulau Jawa.
Hingga kini, Cirebon dikenal dengan warisan budayanya yang unik, hasil perpaduan budaya Sunda, Jawa, Tionghoa, Arab, dan Eropa.
Sejarah Kota Cirebon
Berikut ini penjelasan sejarah Kota Cirebon dengan asal-usulnya.
1. Asal-usul Nama Cirebon
Nama “Cirebon” berasal dari kata Caruban, yang berarti “campuran” dalam bahasa Sunda. Hal ini merujuk pada beragamnya budaya yang bercampur di wilayah ini.
Diantaranya yaitu keragaman dalam bahasa, seni, dan adat istiadat masyarakatnya. Seiring waktu, nama Caruban berubah menjadi Cirebon.
2. Perkembangan Sejarah
Pada abad ke-15, Cirebon berkembang menjadi pusat perdagangan penting di pesisir utara Jawa. Kota ini berperan besar dalam penyebaran Islam di Jawa, terutama melalui peran Sunan Gunung Jati, salah satu Wali Songo.
ADVERTISEMENT
Sunan Gunung Jati mendirikan Kesultanan Cirebon pada pertengahan abad ke-15, yang kemudian menjadi pusat pemerintahan, agama, dan perdagangan.
Kesultanan Cirebon memiliki hubungan erat dengan Kesultanan Demak dan Kesultanan Banten. Namun, pada abad ke-17, pengaruh VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) semakin kuat di wilayah ini.
Sehingga akhirnya melemahkan Kesultanan Cirebon dan mengubahnya menjadi daerah jajahan Belanda.
Pada masa kolonial, Cirebon menjadi kota pelabuhan yang penting bagi Belanda. Infrastruktur seperti jalur kereta api dan pelabuhan diperkuat untuk mendukung perdagangan.
Setelah Indonesia merdeka, Cirebon terus berkembang menjadi kota industri, perdagangan, dan wisata dengan warisan sejarah yang tetap lestari.
Fakta Menarik tentang Kota Cirebon
Berikut ini terdapat daftar fakta menarik seputar Kota Cirebon.
1. Kota dengan Dua Kesultanan
Cirebon memiliki dua kesultanan yang masih eksis hingga sekarang, yaitu Kesultanan Kasepuhan dan Kesultanan Kanoman.
ADVERTISEMENT
2. Warisan Batik Megamendung
Batik khas Cirebon, Megamendung, memiliki motif awan yang terinspirasi dari budaya Tionghoa.
3. Wisata Kuliner Khas
Cirebon terkenal dengan kuliner khasnya, seperti empal gentong, nasi jamblang, dan tahu gejrot.
4. Memiliki Keraton Bersejarah
Beberapa keraton terkenal di Cirebon adalah Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Kaprabonan.
5. Pusat Perdagangan sejak Abad ke-15
Sejak zaman Kesultanan, Cirebon telah menjadi pusat perdagangan strategis di pesisir utara Jawa.
Dengan keragaman dan budaya yang kaya, sejarah Kota Cirebon tetap menjadi salah satu kota yang menarik untuk dikunjungi dan dipelajari. (Aya)
Baca Juga: Asal-usul Suku Betawi dan Tradisinya