Sejarah Makam Habib Cikini dan Lokasinya

Ilustrasi sejarah makam habib cikini. Sumber: Unsplash/Yc Liao

Sejarah Makam Habib Cikini ini menjadi saksi perjalanan sejarah Islam di Indonesia. Makam menjadi salah satu situs bersejarah yang menjadi tempat peristirahatan tokoh besar dalam penyebaran Islam.

Makam Habib Cikini adalah tempat peristirahatan salah satu tokoh, yaitu Habib Abdurrahman Alhabsyi.

Dikutip dari laman jakarta-tourism.go.id, Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi ini merupakan seorang alim ulama yang melakukan syiar Islam di Batavia.

Inilah Sejarah Makam Habib Cikini

Ilustrasi sejarah makam habib cikini. Sumber: Unsplash/Setu Chhaya

Sejarah Makam Habib Cikini ini adalah sejarah tentang tempat peristirahatan terakhir Habis Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi, seorang penyiar agama Islam yang terkenal pada masa Hindia Belanda.

Habib Abdurrahman lahir di Semarang dan merupakan keturunan dari Hadrumat, Yaman. Beliau memiliki hubungan dekat dengan Raden Saleh, pelukis terkenal pada masa itu.

Kompleks makam ini memiliki luas sekitar 1.500 meter persegi dan berada di dalam sebuah bangunan megah yang menyerupai masjid, meskipun sebetulnya bukan masjid. Bangunan menyediakan fasilitas untuk berwudhu dan salat bagi para peziarah.

Habib Abdurrahman wafat pada tahun 1296 H/1879 Masehi dan dimakamkan di lokasi yang sekarang dikenal sebagai Makam Habib Cikini. Makam ini sering dikunjungi oleh peziarah yang datang untuk berdoa dan mencari berkah.

Selain itu, makam ini juga dikenal, karena adanya mata air yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit.

Daya Tarik dan Lokasi Makam Habib Cikini

Ilustrasi sejarah makam habib cikini. Sumber: Unsplash/darmau

Makam Habib Cikini ini memiliki aura ketenangan dan kedamaian, sehingga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi para peziarah.

Sebagai tempat peristirahatan terakhir Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi, makam memiliki nilai sejarah yang tinggi. Habib Abdurrahman dikenal sebagai penyiar agama Islam yang berpengaruh di masa Hindia Belanda.

Sekitar area makam juga terdapat mata air yang dipercaya memiliki khasiat penyembuhan. Oleh sebab itu, banyak peziarah yang datang untuk mengambil air ini dengan harapan mendapatkan berkah.

Lokasi makam terletak di Jalan Sekolah Seni, Cikini, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Makam ini terbilang mudah diakses. Lokasinya di dalam kompleks apartemen Menteng Park, dekat dengan pintun belakang Taman Ismail Marzuki (TIM).

Untuk mencapai makam, pengunjung bisa menggunakan moda transportasi umum seperti commuter line dan turun di Stasiun Cikini, lalu berjalan kaki sekitar 15 menit atau naik ojek online untuk sampai di tujuan.

Itulah sejarah Makam Habib Cikini dan lokasinya yang bisa digunakan untuk ziarah. Makan menggambarkan perjuangan ulama besar dalam menyebarkan Islam di Jakarta. (NOV)

Baca juga: Nama Tokoh Ilmuwan Sejarah Islam / Tarikh yang Muncul pada Masa Dinasti Umayyah