Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Manik-Manik, Perhiasan Masa Lampau yang Masih Eksis hingga Sekarang
29 Mei 2024 20:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi Sejarah Manik-Manik. Sumber: Unsplash.com/Robby McCullough](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hz26rajww5cj0ejsemek4wmt.jpg)
ADVERTISEMENT
Manik-manik merupakan perhiasan masa lampau yang masih eksis hingga masa sekarang. Faktanya, sejarah manik-manik telah muncul sejak ratusan ribu tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Momen tersebut terjadi pada masa Acheul yang terjadi sekitar 250.000 – 130.000 tahun sebelum Masehi. Pada masa itu, manik-manik terbuat dari kulit kerang.
Sejarah Manik-Manik di Dunia
Manik-manik atau manik merupakan butiran kecil yang memiliki lubang sehingga dapat dirangkai menjadi perhiasan. Manik di masa kini biasanya dibuat menjadi perhiasan, dekorasi pakaian, atau dekorasi hiasan rumah.
Sebelum populer menjadi perhiasan dan benda dekorasi masa kini, ternyata sejarah manik-manik sudah ada sejak ratusan ribu tahun lalu. Berikut ringkasan tentang sejarah dari manik-manik di dunia :
Ditemukan pada Masa Acheul
Mengutip dari buku Perhiasanku karya Uno (2018: 39), manik-manik ditemukan di berbagai benua. Catatan sejarah menunjukkan bahwa manik pertama ditemukan di Eropa, tepatnya pada masa Acheul yang terjadi sekitar 250.000 – 130.000 tahun sebelum Masehi.
ADVERTISEMENT
Manik-manik yang ditemukan tersebut berbahan kulit kerang. Selain di Eropa, manik-manik pun ditemukan di wilayah Mesir dan Mesopotamia. Kedua wilayah tersebut sudah mengenal manik batu pada 6.500 tahun sebelum Masehi.
Banyak Tersebar pada 6.500 SM
Selain catatan sejarah yang menunjukkan bahwa manik pertama ditemukan di Eropa, ada pula yang menyebutkan bahwa manik ditemukan di sejumlah wilayah dunia. Hal itu terjadi sejak 6.500 SM.
Beberapa negara yang diyakini sebagai pusat pembuatan manik-manik kuno, antara lain:
Manik-Manik Zaman Neolithikum
Sejarah lain juga menunjukkan bahwa manik-manik merupakan hasil kebudayaan Zaman Neolithikum. Pada masa itu, manusia diperkirakan sudah suka berhias karena penemuan berupa gelang , kalung, dan manik-manik.
Dalam buku Sejarah 1 Sekolah Menengah Atas Kelas X, Mustopo dkk. (2007: 93) menjelaskan bahwa manik-manik tersebut terbuat dari batu indah, seperti:
ADVERTISEMENT
Demikian menjadi jelas bahwa sejarah manik-manik sudah muncul sejak ratusan ribu tahun lalu, tepatnya pada masa Acheul, sekitar 250.000 - 130.000 tahun SM. Benda yang termasuk aksesori itu masih eksis hingga masa kini, abad ke-21. (AA)