Konten dari Pengguna

Sejarah Negara Suriah dari Masa Kuno hingga Perang Saudara

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
25 Desember 2024 18:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sejarah negara Suriah. Foto: Kaufdex / Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sejarah negara Suriah. Foto: Kaufdex / Pixabay
ADVERTISEMENT
Suriah memiliki sejarah panjang yang berakar pada peradaban kuno di kawasan Timur Tengah. Sejarah negara Suriah mencatat pengaruh besar dari bangsa Sumeria, Akkadia, hingga Kekaisaran Romawi.
ADVERTISEMENT
Dalam catatan sejarah, Suriah juga dikenal sebagai pusat penting perdagangan dan kebudayaan.
Mengutip laman stekom.ac.id, negara Suriah datang dari nama Kekaisaran Neo-Asiria yang didirikan pada abad ke-10 Sebelum Masehi. Pada tahun 1946 Suriah modern memperoleh kemerdekaan sesudah masa penjajahan Prancis dan Mandat.

Sejarah Negara Suriah dari Zaman Dulu hingga Perang Saudara

Ilustrasi sejarah negara Suriah.Foto: David Peterson / Pixabay
Memasuki era modern, Suriah mengalami pergolakan besar. Setelah merdeka dari kekuasaan Prancis pada tahun 1946, sejarah negara Suriah diwarnai oleh ketegangan politik dan konflik internal.
Puncaknya adalah perang saudara yang dimulai pada tahun 2011 dan mengubah wajah negara tersebut secara drastis. Berikut ini adalah ulasan tentang sejarah Suriah dari masa ke masa.

1. Masa Peradaban Kuno

Suriah telah menjadi bagian peradaban Mesopotamia, Sumeria, serta Akkadia. Wilayah ini strategis bagi perdagangan.
ADVERTISEMENT
Pada era Kekaisaran Romawi, Suriah berfungsi sebagai provinsi penting dengan Kota Damaskus sebagai pusat administrasi.

2. Pengaruh Islam pada Abad Pertengahan

Suriah menjadi bagian dari Kekhalifahan Umayyah yang menjadikan Damaskus sebagai ibu kota. Wilayah ini terus berkembang sebagai pusat pendidikan, perdagangan, dan seni di Timur Tengah.
Pada masa tersebut, Suriah mengalami kemajuan pesat, menjadikannya salah satu pusat peradaban Islam yang paling berpengaruh di dunia.

3. Masa Kekuasaan Ottoman

Suriah berada di bawah kendali Kesultanan Ottoman selama lebih dari 400 tahun. Selama periode tersebut Suriah mengalami integrasi budaya Turki dan Arab, meskipun tetap memiliki identitas unik.

4. Era Mandat Prancis

Setelah Perang Dunia I, Suriah berada di bawah mandat Prancis sesuai perjanjian Sykes-Picot yang membagi wilayah Ottoman.
Masa ini menjadi titik awal kebangkitan nasionalisme Arab yang kuat. Semangat perjuangan terus tumbuh, mendorong rakyat Suriah untuk bersatu dalam upaya merebut kemerdekaan dari kekuasaan asing.
ADVERTISEMENT

5. Kemerdekaan dan Perang Saudara

Suriah mencapai kemerdekaannya pada tahun 1946 dan menjadi republik yang mandiri. Namun, konflik internal terus mewarnai perjalanan sejarahnya. Pada 2011, perang saudara yang berkepanjangan meletus, memicu krisis kemanusiaan besar.
Perang ini menghancurkan infrastruktur, jutaan orang mengungsi, dan membawa dampak serius bagi stabilitas regional serta internasional.
Sejarah negara Suriah menjadi perjalanan panjang dari peradaban kuno sampai konflik modern. Meski dihantam berbagai tantangan, Suriah menjadi saksi penting perkembangan sejarah dunia. (nov)