Sejarah Pendidikan ABK di Indonesia dan Perkembangannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
16 April 2024 21:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sejarah pendidikan ABK di Indonesia. Sumber: Felipe Prieto Isla/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sejarah pendidikan ABK di Indonesia. Sumber: Felipe Prieto Isla/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Indonesia telah berkembang sejak lama. Adapun sejarah pendidikan ABK di Indonesia dimulai sejak masa penjajahan Belanda dengan memperkenalkan sistem pendidikan barat.
ADVERTISEMENT
Hafiz dalam penelitiannya yang dipublikasikan di Jurnal As-Salam menyebutkan bahwa pendidikan ABK dikhususkan untuk anak-anak yang mempunyai kelainan fisik maupun mental.
Untuk mengetahui informasi lebih lengkap seputar sejarah pendidikan ABK di Indonesia, simak selengkapnya dalam penjelasan berikut ini.

Sejarah Pendidikan ABK di Indonesia

Ilustrasi sejarah pendidikan ABK di Indonesia. Sumber: AXP Photography/pexels.com
Pendidikan ABK atau Anak Berkebutuhan Khusus adalah suatu sistem pendidikan yang ditujukan untuk anak-anak dengan kelainan fisik maupun mental. Dengan keberadaan pendidikan ABK, anak-anak dalam kategori ABK akan memperoleh pendidikan yang lebih layak.
Sejarah pendidikan ABK di Indonesia telah dimulai sejak masuknya Belanda di Indonesia. Kala itu, Belanda memperkenalkan sistem pendidikan ala Barat khusus anak-anak yang cacat dengan membuka lembaga pendidikan.
Usai kemerdekaan Indonesia dikumandangkan pada 17 Agustus 1945, pendidikan ABK semakin berkembang pesat. Hal itu juga tertuang dalam Pasal 31 UUD 1945, bahwa setiap warga negara Indonesia mempunyai hak untuk memperoleh pendidikan yang layak.
ADVERTISEMENT

Perkembangan Pendidikan ABK di Indonesia

Pada awalnya, sistem pendidikan ABK di Indonesia masih belum semaju negara lainnya. Akan tetapi, perlahan-lahan pemerintah mulai memperhatikan sekolah-sekolah inklusif untuk ABK.
Bahkan, pihak-pihak swasta juga turut serta memperhatikan perkembangan pendidikan ABK. Di samping itu, pemerintah juga memperhatikan anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di lembaga pendidikan biasa.
Berkat perhatian pemerintah terhadap kebutuhan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus di sekolah, maka anak-anak normal yang ada di lingkungan belajar tersebut juga mulai meningkatkan rasa empatinya, mendorong rasa saling menolong, berbagi, serta mendahulukan kepentingan temannya.
Pasalnya, hal-hal tersebut akan sulit diperoleh ketika mereka hanya bergaul dengan sesama anak normal. Situasi tersebut juga menunjukkan bahwa setiap manusia adalah makhluk yang saling membutuhkan satu sama lain.
ADVERTISEMENT

Bentuk Layanan Pendidikan ABK di Indonesia

Adapun sejumlah layanan pendidikan ABK di Indonesia adalah:
Demikian penjelasan lengkap seputar sejarah pendidikan ABK di Indonesia. [ENF]