Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Perang Dingin di Dunia berikut Fakta dan Dampaknya
20 Januari 2024 18:59 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Perang Dingin merupakan salah satu peristiwa peperangan yang pernah terjadi di dunia. Sejarah Perang Dingin terjadi karena adanya perbedaan ideologi antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet.
ADVERTISEMENT
Pada masa itu, kedua negara adikuasa saling mencari pengikut. Kondisi tersebut mengakibatkan dunia terbagi menjadi dua blok, yaitu Blok Barat dan Blok Timur.
Sejarah Perang Dingin di Dunia
Sejarah Perang Dingin di dunia terjadi pada 1947, yakni sesaat setelah Perang Dunia II berakhir. Dikutip dari buku Seri IPS Sejarah 3 SMP Kelas IX, Prawoto (2007: 15), Perang Dunia II merupakan era keruntuhan kolonialisme dan imperialisme.
Perang Dunia mengakibatkan munculnya dua negara adikuasa, yaitu Amerika Serikat dan Uni Soviet. Walaupun Perang Dunia II telah berakhir, perang di antara dua negara adikuasa tersebut tetap terjadi.
Berbeda dengan peristiwa peperangan pada umumnya, Perang Dingin tidak melibatkan pertarungan fisik yang pelik. Kedua pasukan yang terlibat Perang Dingin tidak pernah saling bertarung antara satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Kondisi tersebut dapat terjadi karena Perang Dingin lebih merujuk pada perbedaan ideologi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Dikutip dari buku Sejarah untuk SMA/MA Kelas XII IPS, Angkasa, dkk. (2007: 90 – 91), berikut tiga faktor penyebab Perang Dingin:
1. Perebutan Wilayah
Negara Aliansi yang tergabung dalam sekutu berebut menduduki wilayahnya kembali setelah diduduki oleh Jerman serta Jepang selama Perang Dunia II. Selama proses tersebut, pertentangan ideologi mulai terjadi.
2. Perseteruan Amerika Serikat dan Uni Soviet
Amerika Serikat menginginkan negara Eropa Timur untuk menentukan nasib pemerintahannya sendiri. Namun, Stalin tetap menginginkan dalam satu kesatuan di bawah pemerintahan komunis.
Sikap saling curiga dan tidak percaya antara Amerika Serikat dan Uni Soviet terus berlangsung. Kondisi tersebut bahkan semakin berkembang menjadi sebuah perseteruan.
ADVERTISEMENT
3. Adanya Kepentingan Politik
Faktor lain yang juga menyebabkan Perang Dingin adalah adanya kepentingan politik untuk menguasai perekonomian. Salah satu contoh adalah Teori Neo-kolonialisme yang memiliki asumsi bahwa koloni tidak lagi mementingkan kekayaan negara saja.
Koloni juga berusaha untuk mengubah jalan berpikir agar secara intelektual dan kultural dapat dikuasai. Kemudian, perluasan ideologi membuat semakin banyak negara yang terpengaruh sehingga wilayah akan tunduk kepada negara kolonialnya.
Dampak Perang Dingin
Perang Dingin memang tidak melibatkan perang fisik. Walaupun demikian, dampak Perang Dingin bagi keberlangsungan dunia tetap besar.
Berikut beberapa dampak dari terjadinya Perang dingin di dunia:
ADVERTISEMENT
Demikian menjadi jelas bahwa sejarah Perang Dingin terjadi tahun 1947. Perang tersebut tidak melibatkan peperangan seperti perang pada umumnya, melainkan melibatkan perseteruan akibat perbedaan ideologi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. (AA)