Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sejarah Pura Besakih Lengkap dengan Arti dan Fungsinya
18 April 2023 21:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berdasarkan sejarah pura Besakih, pura ini terletak di desa Besakih, Rendang Kabupaten Karangasem Bali. Ini merupakan salah satu pura suci di Bali yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara.
ADVERTISEMENT
Pura Besakih sendiri terletak di lereng sebelah barat daya dari gunung agung, sebuah gunung tertinggi di Bali. Hingga saat ini masih banyak orang yang belum tahu tentang sejarah dari pura Besakih.
Padahal, pura Besakih termasuk salah satu kekayaan Indonesia yang perlu dijaga dan dilestarikan. Salah satu upaya yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengetahui sejarahnya dalam penjelasan berikut.
Sejarah Pura Besakih
Dikutip dari Buku MENGENAL LEBIH DEKAT BANGUNAN BERSEJARAH INDONESIA karya Nunung Marzuki, berikut ini terdapat sejarah pura Besakih beserta arti dan fungsi .
1. Sejarah Pura Suci Besakih
Pura Besakih merupakan pura yang dibangun tahun 1284 oleh RSI Markandeya, seorang pemuka agama Hindu keturunan dari India. RSI Markandeya membangun Pura Besakih ini karena mendengar suara gaib saat sedang meditasi di Dataran Tinggi Dieng.
ADVERTISEMENT
Ia dan pengikutnya kemudian membelah hutan di Jawa untuk bisa sampai ke pulau Bali. Dahulu, belum ada selat Bali seperti saat ini karena pulau Jawa dan Bali masih menjadi satu kesatuan.
2. Pura Besakih di Bali dan Fungsinya
Di Bali terdapat enam pura utama yang dikenal dengan sebutan Kahyangan Jagad. Salah satu dari keenam pura ini adalah pura Besakih.
Pura Besakih merupakan komplek pura utama di pulau Bali serta menjadi pusat kegiatan dari seluruh pura yang ada di Bali. Bangunan pura ini terletak di lereng Gunung Agung, gunung tertinggi di pulau Bali.
Gunung agung dipercaya sebagai arwah serta alam para Dewata dan dianggap sebagai istana Dewa tertinggi. Maka dari itu, pura Besakih dibangun sebagai tempat ibadah untuk memuja para Dewa.
ADVERTISEMENT
3. Komplek Pura Besakih
Komplek Pura Besakih merupakan gugusan 86 buah pura. Ini terdiri atas 18 pura umum, 4 pura Catur Lawa, 11 pura pedharman, 6 pura non-pedharman, 29 pura dadia, 7 pura yang berkaitan dengan pura dadia dan 11 pura lainnya.
Itulah penjelasan lengkap tentang sejarah Pura Besakih yang bisa kamu jadikan sebagai pembelajaran. Semoga bermanfaat! (DSI)