Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Singkat Kerajaan Kutai yang Belum Banyak Orang Tahu
18 Januari 2024 22:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kerajaan Kutai adalah kerajaan Hindu tertua di Indonesia yang berdiri sekitar abad ke-4 Masehi atau sekitar tahun 400M. Sejarah singkat Kerajaan Kutai dipengaruhi adanya kebudayaan India saat kebudayaan Hindu datang ke Nusantara.
ADVERTISEMENT
Ada banyak prasasti Kerajaan Kutai sebagai bukti peninggalan yang membenarkan adanya sejarah tersebut. Prasasti Kerajaan Kutai menjelaskan kisah kehidupan politik, sosial, hingga perdagangan pada masa itu.
Sejarah Singkat Kerajaan Kutai
Dikutip dari buku Sejarah karya Nana Supriatna, sejarah singkat Kerajaan Kutai dipengaruhi oleh kebudayaan India, terutama saat kebudayaan Hindu datang ke Nusantara. Sebenarnya Kerajaan ini tidak berada langsung di jalur perdagangan internasional, tetapi sudah memiliki hubungan dagang yang baik dengan India.
Lokasi Kerajaan Kutai beradu di Sungai Muara Kaman, Kalimantan Timur. Kerajaan ini juga yang menjadi kerajaan Hindu tertua dan cikal bakal kerajaan-kerajaan Hindu Buddha di Indonesia.
Awal mulanya, Kerajaan Kutai adalah sebuah kelompok masyarakat yang berbentuk suku. Namun sistem pemerintahannya mulai berubah sejak kedatangan Hindu ke Nusantara.
ADVERTISEMENT
Hal ini dibuktikan dengan Prasasti Yupa sekitar abad ke-5 yang menjelaskan pengaruh India mulai masuk ke kelompok masyarakat Kutai. Dalam prasasti tersebut, Raja Kudungga sebagai raja pertama Kutai belum memeluk agama Hindu.
Kerajaan Kutai mencapai masa kejayaan pada pemerintahan Raja Mulawarman. Seperti di Yupa, Raja Mulawarman telah melakukan upacara pengorbanan emas dengan jumlah yang sangat banyak.
Emas-emasnya dikorbankan untuk dijadikan persembahan kepada para dewa dan sebagian lagi dibagikan kepada rakyatnya. Pembagian emas ini secara tidak langsung membuat ekonomi Kerajaan Kutai meningkat.
Selain itu, keruntuhan Kerajaan Kutai bermula dari adanya dua kerajaan dengan nama mirip tapi berbeda. Kerajaan tersebut adalah Kerajaan Kutai Martadipura dengan ajaran agama Hindu dan Kesultanan Kutai Kartanegara yang menganut ajaran Islam.
ADVERTISEMENT
Pada awalnya dua kerajaan tersebut bisa hidup berdampingan dan damai. Tidak lama kemudian kerajaan tersebut mengalami perselisihan yang menimbulkan peperangan.
Akhirnya Kutai Kartanegara yang memenangkan perang dan menjadi sejarah berdirinya Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura yang menganut agama Islam. Peperangan ini juga yang membuat sejarah singkat Kerajaan Kutai semakin berwarna dan penuh makna. (DSI)