Sejarah Situs Kawitan yang Terletak di Alas Purwo

Ilustrasi Sejarah Situs Kawitan, Foto: Unsplash/Eric Prouzet

Situs Kawitan terletak di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kabupaten Banyuwangi. Sejarah Situs Kawitan menyimpan cerita panjang terkait tradisi dan peradaban manusia.

Mengutip Jurnal Kepariwisataan, Eko Setiawan, (2024: 4), Situs Kawitan merupakan tempat ditemukannya reruntuhan bangunan yang diduga sebuah gapura peninggalan Kerajaan Blambangun pada abad 14 M.

Sejarah Situs Kawitan

Ilustrasi Sejarah Situs Kawitan, Foto: Unsplash/Nichika Sakurai

Situs Kawitan ditemukan pada tahun 1965 dan mulai dibuka untuk upacara keagamaan pada tahun 1968. Sejarah Situs Kawitan berasal dari kata "awit" dalam bahasa Jawa yang berarti awal atau permulaan.

Situs ini terletak dekat dengan Pura Giri Selaka dan terdiri dari batu bata dengan ukuran panjang 40 cm, lebar 15 cm, dan tebal 5 cm. Salah satu batu bata menarik karena terdapat gambar keris di tengahnya, serta patung katak besar di sampingnya.

Setelah ditemukan oleh masyarakat, situs ini digunakan sebagai tempat pemujaan suci oleh umat Hindu, terutama saat perayaan hari raya Pagerwesi. Situs Kawitan juga menjadi tujuan utama dalam peribadatan saat hari raya Galungan dan Kuningan.

Masyarakat Banyuwangi meyakini bahwa hutan Alas Purwo merupakan tempat tinggal bagi makhluk tak terlihat, seperti jin. Kepercayaan tentang adanya kerajaan jin semakin diperkuat dengan adanya situs-situs sakral, termasuk Situs Kawitan.

Situs Kawitan di Alas Purwo dikaitkan dengan mitos mengenai sebuah kerajaan megah yang terletak di situs tersebut dan sekitarnya. Namun, hanya orang-orang tertentu yang dapat melihat kerajaan tersebut, tidak semua orang bisa merasakannya.

Konservasi dan Pariwisata Situs Kawitan

Ilustrasi Sejarah Situs Kawitan, Foto: Unsplash/Leif Christoph Gottwald

Sebagai bagian dari Taman Nasional Alas Purwo, Situs Kawitan dilindungi oleh pemerintah untuk memastikan kelestarian nilai sejarah dan spiritualnya. Situs ini menjadi daya tarik wisata yang ingin memahami lebih dalam tradisi leluhur.

Selain nilai spiritualnya, Situs Kawitan juga menawarkan pengalaman ekowisata, termasuk penjelajahan hutan, pengamatan flora dan fauna, serta kunjungan ke pantai-pantai indah seperti Pantai Plengkung.

Demikianlah sejarah Situs Kawitan yang berada di Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi. Meskipun memiliki cerita mistis, pemerintah dan pengelola taman nasional tetap menjaga kelestarian situs dan lingkungan sekitarnya. (Nabila)

Baca Juga: Sejarah Gunung Latimojong dengan Keagungan Puncak Tertinggi Sulawesi