Konten dari Pengguna

Sejarah Sungai Cikapundung di Bandung dan Keindahannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
2 Februari 2025 21:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Sungai Cikapundung. Unsplash.com/Roni Darmanto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Sungai Cikapundung. Unsplash.com/Roni Darmanto
ADVERTISEMENT
Sejarah Sungai Cikapundung merupakan salah satu sungai bersejarah di Kota Bandung, Jawa Barat. Sungai ini memiliki peran penting dalam perkembangan kota, baik dari sisi geografis, sosial, maupun budaya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Sungai Cikapundung juga memiliki pesona alam yang menarik, terutama setelah adanya upaya revitalisasi dalam beberapa tahun terakhir.

Sejarah Sungai Cikapundung

Ilustrasi Sejarah Sungai Cikapundung. Unsplash.com/Mahen Rin
Berikut ini penjelasan sejarah Sungai Cikapundung yang terletak di Bandung, Jawa Barat yang dikutip dari laman p2k.stekom.ac.id.

1. Sejarah Nama Sungai Cikapundung

Nama “Cikapundung” berasal dari bahasa Sunda, di mana “ci” berarti air atau sungai, dan “kapundung” merujuk pada nama buah kapundung (Baccaurea racemosa).
Sungai ini telah ada sejak zaman kerajaan Sunda, bahkan diduga menjadi salah satu faktor penentu dalam pemilihan lokasi permukiman oleh penduduk setempat.
Pada masa kolonial Belanda, Sungai Cikapundung menjadi sumber air bersih utama bagi masyarakat Bandung. Air dari sungai ini juga dimanfaatkan untuk keperluan irigasi dan industri.
Selain itu, wilayah di sekitar Sungai Cikapundung berkembang menjadi pusat perdagangan dan aktivitas ekonomi, terutama di daerah Braga dan Alun-Alun Bandung.
ADVERTISEMENT
Seiring dengan pertumbuhan kota, Sungai Cikapundung mengalami berbagai tantangan, termasuk pencemaran akibat limbah domestik dan industri.
Namun, berbagai upaya telah dilakukan untuk mengembalikan kejayaan sungai ini, salah satunya melalui program revitalisasi yang bertujuan membersihkan aliran sungai dan mengembangkannya sebagai objek wisata.

2. Keindahan Sungai Cikapundung

Meskipun berada di tengah kota, Sungai Cikapundung masih menyimpan keindahan alam yang menarik. Salah satu area yang paling terkenal adalah Cikapundung Riverspot.
Tempat tersebut adalah sebuah ruang publik yang dibangun di sekitar sungai sebagai tempat rekreasi dan edukasi. Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan sungai dengan suasana yang lebih bersih dan nyaman.
Selain itu, aliran Sungai Cikapundung juga melewati beberapa destinasi wisata alam, seperti Curug Dago, sebuah air terjun kecil yang berada di kawasan Dago.
ADVERTISEMENT
Keindahan alam di sekitar air terjun ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana asri di tengah hutan kota Bandung.
Revitalisasi Sungai Cikapundung juga melibatkan pembangunan jembatan pejalan kaki, taman, serta instalasi seni yang mempercantik kawasan sekitar.
Pada malam hari, beberapa area di sepanjang sungai dihiasi lampu-lampu warna-warni yang menambah estetika dan menciptakan suasana romantis.
Sungai Cikapundung bukan hanya memiliki nilai sejarah yang penting bagi Bandung, tetapi juga menawarkan keindahan alam yang patut dijaga.
Jika berkunjung ke Bandung, menikmati keindahan dan melihat langsung sejarah Sungai Cikapundung bisa menjadi pengalaman yang menarik dan berkesan. (Aya)